Hari Jadi ke-756, Syamsul Bahri: Teguhkan Komitmen Bangun Sumenep
NEWS DIMADURA, SUMENEP–Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-756 yang mengusung tema “Ngopene Soengenep” menjadi refleksi penting bagi seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah untuk memperkuat komitmen dalam membangun daerah.
Bagi Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sumenep, Syamsul Bahri, momen tersebut bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi panggilan untuk menata kembali arah pembangunan yang berpihak pada kesejahteraan rakyat.
“Hari Jadi Sumenep ke-756 bukan sekadar perayaan usia, tetapi menjadi momentum untuk meneguhkan kembali komitmen kita dalam membangun daerah tercinta,” ujar Syamsul Bahri, Kamis (31/10/2025).
Menurut legislator dari politisi PKS itu, perjalanan panjang Sumenep selama lebih dari tujuh setengah abad telah melahirkan warisan sejarah, budaya, dan kearifan lokal yang luar biasa.
Namun, di tengah tantangan zaman, warisan itu harus diterjemahkan ke dalam bentuk kemajuan nyata dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat, baik di wilayah daratan maupun kepulauan.
“Kini tantangannya adalah bagaimana warisan besar itu kita lanjutkan dalam bentuk kemajuan dan kesejahteraan nyata bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Syamsul Bahri menyampaikan, PR besar yang perlu diselesaikan bersama antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat.
Salah satunya adalah pemerataan pembangunan, terutama di wilayah kepulauan yang selama ini dinilai masih tertinggal dibandingkan kawasan daratan.
Ia menekankan pentingnya peningkatan akses transportasi, listrik, pendidikan, dan layanan kesehatan bagi warga kepulauan.
“Kita harus memastikan bahwa saudara-saudara kita di kepulauan merasakan pembangunan yang sama dengan di daratan,” ujar Syamsul Bahri.
Selain itu, sektor ekonomi juga perlu diperkuat melalui pengembangan pertanian, perikanan, UMKM, dan pariwisata berbasis potensi lokal.
Ia menegaskan, sektor-sektor ini memiliki peran strategis dalam menggerakkan ekonomi masyarakat akar rumput.
Syamsul Bahri, juga menyoroti perlunya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui perluasan akses pendidikan dan pelatihan teknologi bagi generasi muda.
“Kemajuan daerah sangat ditentukan oleh kualitas SDM-nya. Kita perlu mempersiapkan anak muda agar mampu bersaing dan berkontribusi,” kata dia.
Di sisi lain, pengelolaan sumber daya alam, termasuk migas, menurutnya harus benar-benar memberi manfaat adil bagi masyarakat, khususnya daerah penghasil.
Tidak sampai di situ, Ia juga mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan responsif sebagai fondasi pelayanan publik yang adil dan cepat.
Syamsul Bahri menegaskan, momentum Hari Jadi Sumenep kali ini harus menjadi ajang refleksi dan tekad bersama untuk membawa Kabupaten Sumenep menuju masa depan yang lebih baik.
“Momentum hari jadi ini hendaknya menjadi titik refleksi dan tekad bersama, bahwa Sumenep yang kita cintai harus terus melangkah menuju Sumenep yang maju, adil, dan sejahtera,” tuturnya.
Dengan semangat “Ngopene Soengenep, peringatan hari jadi kke-756, pihaknya barharap tak hanya menjadi simbol kebanggaan, tetapi juga pijakan kuat untuk mempercepat pemerataan dan kemajuan di seluruh penjuru Sumenep.***
Follow akun TikTok dimadura.id untuk update video berita terbaru.
Follow






