SampangTomang

Warga Kedungdung Sampang Mulai Produksi Widik Memasuki Musim Tembakau

Avatar Of Dimadura
38
×

Warga Kedungdung Sampang Mulai Produksi Widik Memasuki Musim Tembakau

Sebarkan artikel ini
Warga Kedungdung Sampang Mulai Produksi Widik (Foto: Zainullah For Dimadura.id)
Warga Kedungdung Sampang mulai produksi widik (Foto: Zainullah for dimadura.id)

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS DIMADURA, SAMPANG – Warga Desa Daleman, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, mulai mempersiapkan diri menghadapi musim tembakau. Di tengah ketidakpastian cuaca, mereka tetap optimis dengan memproduksi widik alat penting untuk proses pengeringan tembakau pasca panen.

Menurut Damhuji, salah seorang warga, pembuatan widik merupakan langkah antisipasi karena musim tanam tembakau biasanya dimulai saat musim kemarau. Namun, hingga kini cuaca masih belum sepenuhnya stabil.

“Cuaca memang masih belum menentu, jadi banyak yang masih menunda tanam tembakau. Tapi beberapa hari terakhir sudah mulai panas, semoga pertanda musim kemarau sudah dekat,” jelasnya, Kamis (12/6/2025).

Meski ada kekhawatiran gagal menanam tembakau, *widik* yang mereka produksi tetap memiliki nilai jual. Banyak petani lain yang sudah memulai penanaman tetap membutuhkan *widik* sebagai tempat pengeringan.

“Satu *widik* bisa dijual Rp 40-45 ribu per biji. Jadi selain untuk kebutuhan sendiri, ini juga jadi penghasilan tambahan,” kata Damhuji.

Ia berharap musim kemarau segera stabil sehingga para petani bisa kembali menanam tembakau dan memperoleh hasil panen yang maksimal seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Kalau cuaca bersahabat, hasil panennya bisa bagus dan memberi penghasilan yang layak bagi petani,” pungkasnya penuh harap.***