Optimalkan Penerangan, Disperkimhub Sumenep Tertibkan Titik Lampu PJU Perkotaan

‎NEWS DIMADURA, SUMENEP–Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, terus mengoptimalkan pelayanan penerangan jalan umum (PJU) di wilayah perkotaan.
‎
‎Salah satu titik yang menjadi fokus penataan kali ini berada di Jalan Adirasa Nomor 19, kawasan Perumahan Kolor, Kecamatan Kota Sumenep.
‎
‎Kepala Bidang Prasarana dan Keselamatan Transportasi Disperkimhub Sumenep, Imam Afif Rusidy, mengatakan, kegiatan tersebut tidak hanya berupa pemasangan lampu baru, tetapi juga penertiban dan penataan ulang titik-titik PJU yang sebelumnya dinilai tidak beraturan.
‎
‎“Kami melakukan penertiban karena posisi beberapa titik PJU sebelumnya tidak teratur, dan ada sejumlah tiang yang kondisinya sudah miring atau hampir roboh. Untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan, kami atur ulang titik-titiknya agar lebih tertib dan berfungsi maksimal,” ujar Imam, Rabu (15/10/25).
‎
‎Ia menjelaskan, perbaikan ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menyediakan fasilitas penerangan yang memadai bagi masyarakat, terutama di kawasan perumahan dan area sekitar fasilitas publik.
‎
‎“PJU ini menjadi fasilitas penunjang bagi aktivitas masyarakat. Karena itu, sudah seharusnya penerangannya dibuat bagus dan tertata,” kata Imam.
‎
‎Menurut dia, seluruh tiang dan lampu lama di kawasan tersebut akan dicabut secara bertahap.
‎
‎Komponen yang masih layak pakai nantinya akan dialihkan ke wilayah pedesaan yang minim penerangan.
‎
‎“Yang lama nanti kami cabut, tapi sementara masih kami pertahankan sampai proses penggantian selesai. Setelah itu, tiang atau lampu yang masih bagus akan disalurkan ke desa-desa yang masih gelap,” jelasnya.
‎
‎Jenis lampu yang digunakan dalam proyek ini adalah LED 90 watt, dengan sumber anggaran berasal dari APBD Kabupaten Sumenep.
‎
‎Imam menegaskan, nilai pengadaannya relatif kecil karena sebagian material, seperti tiang lampu, merupakan hasil pemanfaatan kembali dari PJU lama yang dicabut.
‎
‎Ke depan, Disperkimhub berencana memfokuskan program PJU pada jalan-jalan penghubung antarkecamatan dan ruas utama di ibu kota kecamatan.
‎
‎“Kalau tidak ada kendala, tahun depan kami akan fokus ke jalan-jalan penghubung di tingkat kecamatan. Kemudian pada 2026, kami targetkan pemerataan penerangan di seluruh kecamatan,” ujar dia
‎
‎Imam juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam pengawasan fasilitas penerangan jalan.
‎
‎”Jika menemukan kerusakan atau gangguan PJU, warga dapat melapor melalui Call Center 112 agar segera ditindaklanjuti oleh petugas Disperkimhub,”imbaunya.***