SumenepTomang

Detikcom Nobatkan Achmad Fauzi sebagai Arsitek Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Sumenep

Avatar Of Dimadura
526
×

Detikcom Nobatkan Achmad Fauzi sebagai Arsitek Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Sumenep

Sebarkan artikel ini
Achmad Fauzi Wongsojudo (Kanan) Saat Menerima Penghargaan Detikcom Award 2024 Di Hotel Westin, Jakarta, Kamis 17 Oktober 2024 (Foto: Istimewa For Dimadura)
Achmad Fauzi Wongsojudo (kanan) saat menerima penghargaan Detikcom Award 2024 di Hotel Westin, Jakarta, Kamis 17 Oktober 2024 (Foto: Istimewa for dimadura)

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP — Sederet prestasi terus mengalir untuk Achmad Fauzi Wongsojudo. Terbaru, ia berhasil meraih penghargaan dari Detikcom sebagai Arsitek Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Sumenep.

Penghargaan tersebut merupakan salah satu bentuk pengakuan dari perusahaan media Detikcom, yang menilai bahwa, Achmad Fauzi berhak mendapatkan perhargaan sebagai “Tokoh Pendongkrak Pariwisata dan Perekonomian Daerah”.

Tampilkan Bisnis Anda di Sini | SCROLL ...
Kirim Karya Bahasa Madura
Contact Me at: 082333811209

Achmad Fauzi dinilai mampu menyulap pariwisata di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tumbuh pesat di tengah tekanan pasca Pandemi Covid 2019.

Sejak menjabat sebagai Wabup Sumenep bersama Bupati A Busyro Karim, hingga menjadi naik sebagai Bupati Sumenep, kepemimpinan Achmad Fauzi dinilai sukses membawa dampak yang cukup signifikan pada peningkatan ekonomi masyarakat daerah setempat.

Penghargaan dari Detikcom Awards 2024 yang mengangkat tema “Shaping a New Era: Innovation, Adaptation, and Transformation for Better Indonesia” tersebut diterima langsung oleh Achmad Fauzi, bertempat di Hotel Westin, Jakarta, Kamis 17 Oktober 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Achmad Fauzi kembali menegaskan visi besarnya untuk mengangkat pariwisata Sumenep sebagai salah satu motor penggerak utama ekonomi daerah.

Sektor Pariwisata di Bawah Kepemimpinan Achmad Fauzi

Selama menjabat sebagai Bupati Sumenep, Fauzi menempatkan pariwisata sebagai prioritas dalam pembangunan daerah. Langkah ini tak hanya didasarkan pada keindahan alam Sumenep yang ia juluki dengan nama The Soul of Madura, tetapi juga pada potensinya untuk menarik wisatawan domestik dan internasional.

Berbagai objek wisata, mulai dari pantai, wisata budaya, hingga situs sejarah, dioptimalkan secara berkelanjutan untuk menarik lebih banyak pengunjung.

Data statistik pariwisata menunjukkan hasil yang jelas dari upaya ini. Pada 2021, jumlah wisatawan yang datang ke Sumenep tercatat sebanyak 248.158 orang. Angka ini melonjak tajam menjadi 1.057.434 pada 2022, dan 1.389.366 pada 2023.

Secara lebih rinci, event-event pariwisata menjadi penyumbang terbesar jumlah wisatawan di tahun 2023, dengan 346.202 pengunjung yang datang melalui berbagai acara yang digelar di daerah tersebut.

Peningkatan jumlah wisatawan ini juga berpengaruh signifikan terhadap perekonomian daerah. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Sumenep terus mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir. Pada 2021, angka pertumbuhan ekonomi tercatat sebesar 2,16%.

Pada 2022, angka ini meningkat menjadi 3,11%, dan mencapai 5,35% di tahun 2023. Ini menjadikan Sumenep sebagai daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Madura Raya, bahkan lebih tinggi dari Jawa Timur (4,95%) dan nasional (5,05%).

Penurunan Angka Kemiskinan dan Pengangguran

Keberhasilan Achmad Fauzi dalam menggerakkan sektor pariwisata juga berdampak pada aspek lain dari kehidupan sosial-ekonomi Sumenep. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten ini turun drastis menjadi 1,71% pada tahun 2023, yang merupakan angka terendah di wilayah Madura Raya.

Di sisi lain, persentase penduduk miskin dalam setiap tahunnya juga terus menurun. Pada 2021, angka kemiskinan berada di 20,51%, turun menjadi 18,76% pada 2022, dan mencapai 17,78% pada 2024.

Pencapaian ini tidak lepas dari strategi Fauzi yang berfokus pada pengembangan sektor ekonomi kreatif. Salah satu langkah inovatif yang ia lakukan adalah membentuk kelas fotografi bagi anak-anak muda Sumenep. Fauzi memahami betul pentingnya peran media sosial dalam mempromosikan pariwisata, dan ia melihat peluang bagi para pemuda untuk berkontribusi dalam mengembangkan ekonomi daerah melalui karya visual.

Dengan membekali mereka keterampilan fotografi, Fauzi berharap karya-karya mereka dapat mempromosikan keindahan Sumenep, menciptakan konten yang viral, dan menarik perhatian wisatawan.

Pariwisata Sebagai Solusi Pengentasan Kemiskinan

Bagi Achmad Fauzi, pariwisata bukan hanya tentang menambah jumlah wisatawan, tetapi juga tentang meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Fauzi percaya bahwa dengan memaksimalkan potensi pariwisata, berbagai sektor ekonomi lainnya, seperti Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), akan ikut terdorong untuk berkembang. Strategi ini terbukti efektif.

Pendapatan asli daerah (PAD) Sumenep terus meningkat, menjadikan kabupaten ini sebagai salah satu penyumbang PAD terbesar di Jawa Timur, dengan UMKM sebagai kontributor utama.

Saat ini, Sumenep telah menduduki posisi keempat dalam urutan penyumbang PAD tertinggi di Jawa Timur, sebuah pencapaian yang tidak lepas dari kebijakan pro-rakyat yang diterapkan oleh Achmad Fauzi.

Penghargaan Detikcom dan Masa Depan Sumenep

Detikcom Awards yang diterima Achmad Fauzi merupakan penghargaan bergengsi yang diberikan kepada individu, merek, dan lembaga yang telah memberikan kontribusi besar di berbagai bidang, termasuk pariwisata dan ekonomi. Bagi Fauzi, penghargaan ini bukan hanya sekadar pengakuan, tetapi juga motivasi untuk terus melanjutkan upaya-upayanya dalam membangun Sumenep.

Di masa depan, Achmad Fauzi Wongsojudo berkomitmen untuk mengembangkan lebih banyak inovasi di sektor pariwisata dan perekonomian daerah. Dengan visi yang kuat dan kerja keras yang konsisten, Fauzi yakin bahwa Sumenep akan terus tumbuh menjadi daerah yang tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kesejahteraan dan kemajuan ekonominya yang berkelanjutan.***

Foto Bersama Fosgama Selesai Buka Puasa Bersama Di Kairo Mesir (Dokumentasi/Dimadura.id)
Komunitas

News Dimadura, Sumenep – Forum Studi Keluarga Madura Mesir (Fosgama), yang terdiri atas mahasiswa asal Sumenep yang sedang menempuh studi di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, mengadakan acara buka puasa bersama…