NEWS DIMADURA, SUMENEP – Pantai Salam di Pulau Saebus, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, menjadi magnet wisatawan saat libur Lebaran. Pada H+2 Idul Fitri 1446 H, ribuan pengunjung memadati pantai berpasir putih ini untuk menikmati keindahan alam dan suasana laut yang tenang.
Dengan tiket masuk yang sangat terjangkau, hanya Rp5.000 per orang, Pantai Salam menjadi pilihan utama bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Selain menawarkan panorama laut yang memukau, pantai ini juga menyediakan berbagai fasilitas menarik, seperti warung tradisional yang menjajakan kuliner khas daerah serta produk UMKM lokal.
Kepala Desa Saur Saebus, H. Marjuni, mengungkapkan bahwa hasil dari penjualan tiket masuk akan dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan tahun depan akan dialihkan ke Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk mendukung pengembangan wisata.
“Kami ingin memastikan bahwa pendapatan dari wisata ini dapat digunakan untuk peningkatan infrastruktur serta kesejahteraan masyarakat setempat,” kata Marjuni, Selasa (1/4/2025).

Ia pun mengimbau wisatawan agar menjaga kebersihan pantai selama berkunjung.
“Kami berharap pengunjung dapat bersama-sama menjaga kebersihan Pantai Salam agar tetap indah dan nyaman untuk dikunjungi kapan saja,” tambahnya.
Salah satu pengunjung, Alfin, warga Pulau Sapeken, menyebut Pantai Salam sebagai “surga tersembunyi” di Sumenep. Menurutnya, keindahan alam yang masih alami serta keramahan masyarakat setempat membuat pantai ini bakal semakin diminati dan jadi primadona destinasi wisata.
“Tidak heran jika setiap musim liburan dan Lebaran, pantai ini selalu ramai oleh wisatawan yang ingin menikmati suasana laut yang asri,” ujarnya.
Sekadar informasi, di Desa Saur Saebus terdapat dua destinasi pantai, yakni Pantai Salam di Pulau Saebus dan Pantai Aloha di Pulau Saur. Keduanya menawarkan pesona alam yang khas dan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan bahari Sumenep.***