TARÈKA, DIMADURA – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Sumenep, Mulyadi, S.H., mengucapkan selamat Hari Pers Nasional (HPN) 2025 kepada seluruh insan pers, khususnya yang bertugas di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Ia menegaskan, bahwa pers memiliki peran strategis dalam membangun kesadaran hukum, menjaga kesehatan publik, serta memperkuat nilai-nilai sosial dalam masyarakat.
“Pers bukan sekadar menyajikan berita, tetapi juga menerangi jalan masyarakat,” pesan Mulyadi, Minggu (9/2/1025).
Menurutnya, di era digital ini, kebebasan pers harus tetap diiringi dengan tanggung jawab moral untuk memastikan setiap informasi yang disampaikan dapat dipertanggungjawabkan.
Ia menekankan bahwa keadilan tidak boleh dikorbankan demi kepentingan segelintir pihak. “Hukum tanpa keadilan ibarat perahu tanpa nahkoda, hanya akan terombang-ambing di lautan kepentingan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Mulyadi menyoroti pentingnya kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian utama pers dalam menyampaikan informasi terkait isu-isu kesehatan. Menurutnya, pers juga berperan besar dalam membangun kesadaran masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatan.
“Sehat bukan sekadar bebas dari sakit, tapi tentang bagaimana kita merawat hidup agar bermanfaat bagi sesama,” ujarnya.
Kekuatan sosial menurutnya terletak pada kepedulian bersama dalam membangun daerah. Pers, kata dia, harus menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat, agar kebijakan yang diambil benar-benar berpihak pada rakyat.
“Jadi, kekuatan sosial itu bukan pada seberapa banyak orang berbicara, tetapi lebih pada seberapa banyak kita bertindak untuk perubahan,” ungkapnya.
Di momentum HPN 2025 ini, ia mengajak insan pers untuk terus menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.
“Keadilan, kesehatan, dan kepedulian sosial bukan sekadar tuntutan, tapi tanggung jawab yang harus kita perjuangkan bersama,” pungkasnya.
Sebelum menutup keterangan, Ketua Komisi VI DPRD Sumenep ini berharap pers di Kabupaten Sumenep semakin maju dan mampu menghadirkan jurnalisme yang edukatif, kritis, dan berimbang demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.***