NEWS SUMENEP – Ribuan pendukung KH Muhammad Ali Fikri, yang dikenal akrab sebagai Mas Kiai, kembali menggelar istigasah akbar dan doa bersama di Asta Tinggi, Kabupaten Sumenep, Kamis (22/8) siang.
Mereka datang dari berbagai penjuru daerah dengan satu tujuan: mendesak DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) segera memberikan rekomendasi kepada Mas Kiai untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Acara istigasah ini juga dihadiri oleh puluhan ulama berpengaruh dari Sumenep, menandakan dukungan yang kuat dari tokoh-tokoh agama setempat.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat aspirasi agar Mas Kiai, salah satu putra terbaik PP Annuqayah Lubangsa, Guluk-guluk, mendapat kepercayaan untuk memimpin Sumenep ke arah yang lebih baik.
BACA JUGA: Putusan MK Ubah Peta Politik Sumenep, Peluang Baru bagi Mas Kiai Fikri dan Partai Non Koalisi
Juru Bicara Pendukung Mas Kiai, Adi Purnomo, menjelaskan bahwa istigasah dan doa bersama ini membawa tiga misi penting. Pertama, mendukung putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60 tentang Pencalonan dalam Pilkada.
Kedua, menolak adanya calon tunggal dalam Pilkada Sumenep 2024, dan yang ketiga, mendesak DPP PPP segera menurunkan rekomendasi untuk Mas Kiai.
“Kami mengadakan acara ini bukan hanya sekadar berkumpul, tapi juga mendorong agar demokrasi di Sumenep semakin hidup dan dinamis,” ujar Adi.
Pemilihan Asta Tinggi sebagai lokasi istigasah juga bukan tanpa alasan. Tempat tersebut dianggap sebagai pusat spiritual di Kabupaten Sumenep, di mana para auliya dan raja-raja dimakamkan.
“Kami mengirimkan doa dan memohon dukungan spiritual dari para leluhur dan auliya untuk perjuangan Mas Kiai,” tambahnya.
Adi menegaskan bahwa perjuangan para pendukung akan terus mengiringi langkah Mas Kiai. Ia yakin KH Muhammad Ali Fikri adalah sosok yang tepat untuk membawa perubahan signifikan bagi kesejahteraan Sumenep.
“Kami percaya, Kiai Fikri adalah pemimpin yang mampu membawa perubahan dalam berbagai sektor, dan itulah yang Sumenep butuhkan saat ini,” pungkas Juru Bicara Pendukung Mas Kiai. ***
