NEWS DIMADURA – Aplikasi web SIMPEL, yang dikembangkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, meraih penghargaan sebagai inovasi terbaik dalam Anugerah Inovasi Daerah 2024.
Penghargaan ini diselenggarakan di Pendopo Agung Keraton Sumenep dan dihadiri oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat, Jumat (14/9/2024) malam.
SIMPEL hadir untuk menyederhanakan proses pelaporan kinerja triwulan perangkat daerah, mengurangi waktu penyelesaian laporan, dan memastikan pelaksanaan lebih mudah melalui platform digital. Aplikasi ini dirancang untuk mendukung perangkat daerah dalam penyusunan laporan yang efisien dan sesuai standar Kementerian Dalam Negeri.
Mengacu pada Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, setiap perangkat daerah wajib melaporkan capaian kinerja triwulan melalui formulir E.81 sebagai indikator kinerja tahunan. Inovasi ini diterapkan Bappeda Sumenep karena sering terjadi permasalahan terkait perbedaan format laporan, keterlambatan, dan kesalahan perhitungan sehingga menjadi kendala yang memperlambat pengumpulan laporan.
“Kami sering mengalami keterlambatan dan kesalahan format dalam laporan, yang menyulitkan proses evaluasi kinerja,” ujar Arif dalam keterangannya, Jumat (13/9) malam.
Untuk mengatasi hambatan ini, Bappeda Sumenep menghadirkan SIMPEL, yang mempermudah penyusunan laporan triwulan dengan sistematis. Fitur unggulan aplikasi ini termasuk percepatan proses pelaporan, konsistensi data sesuai format, serta integrasi dengan SIMELARAFIKA untuk pengelolaan anggaran.
Selain itu, SIMPEL dilengkapi dengan otomatisasi untuk mengurangi kesalahan manual dan dapat diakses kapan saja selama terhubung ke internet, sehingga meningkatkan produktivitas dan transparansi kinerja perangkat daerah. Data yang dihasilkan juga mendukung pelaporan penting lainnya seperti LKPJ dan LPPD.
Dengan penambahan fitur baru yang mendukung SAKIP dan peningkatan keterlibatan publik, SIMPEL diharapkan terus berkembang dalam membantu peningkatan akuntabilitas dan transparansi.
“Jadi pada intinya, SIMPEL ini untuk memudahkan monitoring dan evaluasi kinerja secara real-time, memastikan laporan dikirim tepat waktu,” tutup Kepala Bappeda Kabupaten Sumenep.***
