NEWS DIMADURA, SUMENEP – Bripka Krisna Maharta, anggota Brimob Polda Jatim, kini memiliki julukan baru yang unik: Gus Brimob! Julukan ini mencuat setelah pernikahannya dengan Nyi Eva, Wakil Bupati Sumenep, yang berlangsung dalam suasana penuh haru dan kehangatan, Rabu tanggal 3 Desember 2024.
Pernikahan Kilat yang Menghebohkan
Pertemuan Bripka Krisna dan Nyi Eva di Masjid Akbar Surabaya menjadi awal kisah cinta mereka yang terbilang singkat namun penuh makna.
Dalam waktu sepuluh hari sejak perkenalan pertama, keduanya memutuskan untuk menikah. Kisah ini dianggap sebagai jodoh yang telah ditakdirkan oleh Allah, sebagaimana diungkapkan Nyai Hj. Aqidah Usymuni, ibunda Nyi Eva.
“Anak saya awalnya tidak mau menikah lagi, tapi Allah membuka hati dan iman mereka untuk melanjutkan sunnah Rasul,” ungkap Nyai Aqidah.
Ia mengaku sangat bahagia melihat putrinya menemukan pasangan hidupnya, meskipun bukan dari trah kiai seperti tradisi keluarga mereka.
Makna Julukan Gus Brimob
Julukan Gus Brimob muncul dari percakapan santai saat wawancara dengan Bripka Krisna. Ketika ditanya apakah ia siap dipanggil demikian, Krisna dengan rendah hati menjawab, “Ya, siapa yang menurut masyarakat senang, silakan.” Sikapnya yang santai dan terbuka menambah kesan positif terhadap sosoknya di mata publik.
Sebagai anggota Brimob yang bertugas di Medaeng, Surabaya, Krisna menegaskan komitmennya untuk selalu siap menjalankan tugas di mana pun dibutuhkan. “Brimob itu tugasnya sadar diri, di mana tempat dibutuhkan, kami datang,” jelasnya.
Tanggapan Nyi Eva
Sementara itu, Nyi Eva menegaskan tekadnya untuk tetap melayani masyarakat Sumenep hingga masa jabatannya sebagai Wakil Bupati berakhir pada Desember mendatang. “Kami menyesuaikan waktu, yang penting keluarga kami qualified dan insya Allah untuk ibadah,” ucapnya.
Ketika ditanya mengenai kehidupan barunya sebagai Ibu Bhayangkari, Nyi Eva mengaku siap menjalankan peran itu.
“Seorang istri harus siap mendampingi dan melayani suami. Itu juga bagian dari tugas saya sebagai Bhayangkari,” ujarnya.
Kini, pasangan ini siap memulai kehidupan baru bersama di Kabupaten Sumenep. Seperti diungkapkan Nyi Eva, “KK kami nanti sama di Kabupaten Sumenep,” ucapnya, menandai komitmen mereka untuk menjadi bagian dari penduduk Sumenep secara resmi.***