NEWS DIMADURA, SAMPANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang bersama Agisena BPBD Jawa Timur melakukan survei dan penilaian kerusakan pasca hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Omben dan Kecamatan Kedungdung pada Selasa, 15 April 2025 lalu.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang, Muhamad Hozen, mengatakan bahwa hujan berintensitas tinggi mengakibatkan longsor pada saluran plat beton yang melintasi jalan di Dusun Tambak, Desa Jrengoan, Kecamatan Omben.
“Ukuran longsor mencapai 6 meter panjang, 1,5 meter tinggi, dan lebar 1,5 meter. Saluran ini runtuh akibat tekanan air yang kuat,” jelas Hozen, Senin (21/4/2025).
Tak hanya itu, kerusakan juga terjadi di Dusun Rominah, Desa Rahayu, Kecamatan Kedungdung. Jembatan gantung di wilayah tersebut mengalami kerusakan parah akibat lantai kayunya patah karena sudah rapuh.
“Banyak bagian lantai jembatan yang patah dan ini sangat membahayakan warga yang melintas. Jembatan ini krusial karena menjadi penghubung antara Desa Rahayu dan Desa Muktesareh,” tambahnya.
Meski kerusakan cukup signifikan, tidak ada korban jiwa maupun pengungsi dalam peristiwa ini. Saat ini tim BPBD, perangkat desa, dan warga telah melakukan peninjauan lokasi dan mencatat data kerusakan untuk ditindaklanjuti dalam proses rehabilitasi.
Kondisi cuaca terkini di lokasi dilaporkan cerah berawan dan situasi dinyatakan aman dan terkendali. Warga yang membutuhkan bantuan darurat dapat menghubungi layanan BPBD Sampang di 081703224440.***