BudayaGardu

Jadwal Festival Ojhung 2025 Diundur, Disbudporapar Sumenep Fokus Matangkan Teknis dan Keamanan

Avatar Of Dimadura
358
×

Jadwal Festival Ojhung 2025 Diundur, Disbudporapar Sumenep Fokus Matangkan Teknis dan Keamanan

Sebarkan artikel ini
Kesenian Ojhung Di Batuputih Sumenep | Jadwal Festival Ojhung Sumenep Tahun 2025 Diundur Ke 17 Mei 2025 (Istimewa/Doc. Dimadura)
Kesenian Ojhung di Batuputih Sumenep | Jadwal Festival Ojhung Sumenep Tahun 2025 Diundur ke 17 Mei 2025 (Istimewa/Doc. Dimadura)

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS SUMENEP, DIMADURA  – Jadwal pelaksanaan Festival Ojhung 2025, tradisi budaya khas Sumenep, Madura, resmi diundur dari rencana yang semula bakal digelar tanggal 20 April menjadi 17 Mei 2025.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Moh. Iksan, menyampaikan bahwa perubahan ini dilakukan untuk mematangkan seluruh aspek teknis dan keamanan festival.

“Setelah berdiskusi dengan tokoh masyarakat dan Komunitas Ojhung, jadwal akhirnya diputuskan tanggal 17 Mei 2025,” katanya, Jumat (11/4).

Mohamad Iksan mengatakan bahwa pihaknya telah menjadwalkan rapat lanjutan pada tanggal 4 Mei 2025 di Kecamatan Batuputih.

Fokus utama pembahasan meliputi teknis pelaksanaan, kelengkapan perlengkapan, serta pengamanan.

Kepala Disbudporapar Sumenep, Mohamad Iksan, Saat Diwawancara Di Ruang Kerjanya. (Ari Si/Doc. Dimadura)
Kepala disbudporapar sumenep, mohamad iksan, saat diwawancara di ruang kerjanya. (ari si/doc. Dimadura)

“Kami tidak ingin ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, karena ini menyangkut tradisi. Jadi, persiapannya harus benar-benar matang,” tegasnya.

Menurutnya, Festival Ojhung di Sumenep tahun ini akan tetap mempertahankan format dua tim, masing-masing berisi lima peserta, dengan proses rekrutmen difasilitasi tokoh lokal.

“Catatan dari tahun lalu seperti sound system akan kami benahi. Tahun ini kami pastikan lebih tertata dan maksimal,” tutup Iksan.

Tokoh masyarakat Batuputih, H. Hosen, turut mendukung penuh terhadap kegiatan ini. Ia bahkan mulai mempersiapkan berbagai kebutuhan teknis di lapangan demi kelancaran acara.

“Sudah, kami intens melakukan koordinasi, semoga tidak ada kendala berarti, sehingga tradisi kesenian khas ini tetap lestari,” tukasnya.***

Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, Sh., Mh., Bersama Wabup Kh. Imam Hasyim, Forkopimda Dan Para Petani Di Tengah Sawah Desa Poreh, Kecamatan Lenteng, Dalam Kegiatan Gerakan Tanam Padi Serentak, Kamis (08/05/2025).
Sumenep

NEWS SUMENEP, DIMADURA – Pemerintah Kabupaten Sumenep terus memperkuat sektor pertanian sebagai langkah strategis dalam menghadapi krisis pangan. Bupati Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH., MH., memimpin langsung tanam padi…