KomunitasRomaSumenep

Mahasiswa Sumenep di Yogyakarta Gelar Diskusi Bertajuk Sumenep Darurat Kepemimpinan?

Avatar of dimadura
796
×

Mahasiswa Sumenep di Yogyakarta Gelar Diskusi Bertajuk Sumenep Darurat Kepemimpinan?

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa Sumenep di Yogyakarya saat deklarasi dukung FINAL (Foto: Istimewa for dimadura)

cropped cropped dimadura logo2 1 150x150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP – Mahasiswa asal Sumenep yang tergabung dalam Padepokan Jokotole di Yogyakarta menggelar diskusi bertajuk “Sumenep Darurat Kepemimpinan: 2024 Ganti Bupati”, berlangsung di Bento Kopi Sorowajan, Yogyakarta, Minggu 10 November 2024.

Diskusi yang dihadiri puluhan mahasiswa ini berujung pada deklarasi bersama untuk mendukung pasangan KH. Ali Fikri dan KH. Unais Ali Hisyam (FINAL) sebagai calon bupati dan wakil bupati Sumenep 2024.

KONTEN PROMOSI | SCROLL ...
Pasang iklan bisnis dimadura
PASANG BANNER, HUBUNGI KAMI: 082333811209

Ketua Padepokan Jokotole, Trio Ahmad F.H., menjelaskan alasan-alasan di balik dukungan tersebut. Menurut Trio, langkah ini lahir dari keresahan terhadap kondisi Sumenep yang dianggap memerlukan perubahan.

“Kami mahasiswa Sumenep-Yogyakarta yang tergabung dalam Padepokan Jokotole, siap memenangkan pasangan KH. Ali Fikri-KH. Unais Ali Hisyam (FINAL) pada Pilkada Sumenep 2024-2029,” katanya, sebagaimana keterangan yang diterima media ini, Minggu (10/11) sore.

Trio menegaskan bahwa pihaknya tidak hanya akan mendukung di tahap pemilihan, tetapi juga akan mengawal kepemimpinan pasangan FINAL jika terpilih.

“Kami akan aktif mengawal proses pemenangan FINAL, baik sebelum maupun sesudah pemilihan, demi memastikan stabilitas dan keberlanjutan pemerintahan,” imbuhnya tegas.

Lebih lanjut, Trio mengungkapkan keprihatinan terhadap kondisi kepemimpinan Sumenep saat ini yang, menurutnya, tidak memberikan perubahan yang berarti.

“Kami melihat, Sumenep selama ini telah dipimpin oleh sosok yang bermasalah, yang berdampak pada kemiskinan dan ketertinggalan yang kian memburuk,” ujar Trio.

Trio menilai bahwa kepemimpinan saat ini hanya menjadi kepanjangan tangan bagi kepentingan segelintir elite.

“Kepemimpinan yang ada sekarang hanya menjadi alat kepentingan oligarki, dan ini harus diakhiri demi kemaslahatan masyarakat Sumenep,” imbuhnya.

Trio juga menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen turun langsung ke lapangan untuk memastikan kemenangan pasangan FINAL.

“Kami, para mahasiswa Padepokan Jokotole, siap kembali ke kampung halaman untuk turut serta memastikan kemenangan pasangan FINAL di Pilkada mendatang,” lanjut Trio.

Ia menjelaskan bahwa Padepokan Jokotole memiliki keyakinan kuat pada integritas pasangan FINAL yang diyakini mampu membawa perubahan bagi Sumenep.

Sebagai kaum intelektual yang selalu mengedepankan nalar publik, mahasiswa Sumenep di Yogyakarya menurutnya yakin bahwa FINAL meruoakan pasangan yang ideal untuk membangun masa depan Sumenep.

Dalam pandangan Trio, pasangan FINAL mencerminkan harapan rakyat kecil untuk melawan dominasi politik uang dan kekuasaan oligarki.

Bersamaan dengan Hari Pahlawan 10 November 2024, deklarasi ini menandai tekad mahasiswa untuk membawa perubahan bagi Sumenep dengan mendukung pasangan yang mereka anggap paling tepat untuk memimpin Sumenep ke depan.

“Kami melihat FINAL sebagai simbol perlawanan rakyat kecil terhadap dominasi oligarki dan kuasa modal. Karenanya, kami berkomitmen untuk mendukung kemenangan FINAL di Pilkada 2024,” pungkas Trio.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *