SumenepTomang

Pasien RSUD Sumenep Apresiasi Layanan Gratis UHC

Avatar of dimadura
850
×

Pasien RSUD Sumenep Apresiasi Layanan Gratis UHC

Sebarkan artikel ini
Husnul Hotimah, putri Sutiatun, warga Pasongsongan, saat menjaga ibunya yang dirawat selama 14 hari di RSUD Sumenep (Foto: Doc. Dimadura)
Husnul Hotimah, putri Sutiatun, warga Pasongsongan, saat menjaga ibunya yang dirawat selama 14 hari di RSUD Sumenep (Foto: Doc. Dimadura)

cropped cropped dimadura logo2 1 150x150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP – Program Universal Health Coverage (UHC) mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Program ini memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat melalui pendanaan dari APBD, mencakup Puskesmas, rumah sakit swasta, hingga RSUD Sumenep.

Kebermanfaatan program UHC dirasakan langsung oleh Mudzakkir (55), warga Kopedi, Kecamatan Bluto. Ia dirawat di RSUD Sumenep selama 12 hari akibat keracunan tanpa biaya sepeser pun.

KONTEN PROMOSI | SCROLL ...
Pasang iklan bisnis dimadura
PASANG BANNER, HUBUNGI KAMI: 082333811209

“Selain dapat layanan kesehatan gratis, kami juga dilayani dengan baik dan ramah oleh tenaga kesehatan RSUD. Terima kasih Pak Fauzi atas program UHC ini,” ungkapnya.

Layanan serupa juga dirasakan Sutiatun (56), warga Kecamatan Pasongsongan yang menderita penyakit jantung dan saraf. Putrinya, Husnul Hotimah, menyatakan bahwa ibunya dirawat selama 14 hari tanpa biaya.

“Program UHC ini sangat membantu kami. Terima kasih kepada Bapak Achmad Fauzi dan RSUD Sumenep atas pelayanan terbaiknya,” ujarnya.

Hasil penelusuran media ini, sejumlah warga desa lain seperti Ambunten dan Slopeng juga mengaku apresiatif terhadap program yang digagas Bupati Achmad Fauzi ini. Semua pasien yang dirawat melalui UHC mengaku puas dengan pelayanan medis yang diterima, termasuk pendekatan ramah dari tenaga kesehatan.

Direktur RSUD Sumenep, dr. Erliyati, menegaskan bahwa program ini dijalankan dengan prinsip kesetaraan, tanpa membedakan pelayanan bagi setiap pasien. Selain layanan dasar, UHC mencakup pengobatan penyakit kronis, pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta pencegahan penyakit.

“Program ini memang gratis, sesuai arahan dari pak Bupati,” jelas dokter Erly beberapa waktu lalu.

Achmad Fauzi Wongsojudo, yang saat ini sedang menjalani masa cuti Pilkada 2024, menyatakan, bahwa program UHC adalah salah satu prioritas untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses kesehatan tanpa menghadapi hambatan finansial. “Bismillah melayani. Semoga cocok dan bermanfaat,” singkat dia, saat dimintai tanggapan, Rabu (20/11/2024).

Hingga saat ini, program UHC terus berjalan dan menjadi salah satu solusi pemerintah daerah dalam memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat Sumenep. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga melalui akses layanan kesehatan yang lebih baik.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *