NEWS DIMADURA, SUMENEP – Surat Keputusan (SK) penetapan pemenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep 2024 resmi diserahkan. Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep, Edy Rasiyadi, mengapresiasi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang telah menyelenggarakan Pilkada dengan asas luber dan jurdil.
“Kita sudah melaksanakan pesta demokrasi, dan Alhamdulillah saat ini sudah sampai pada hasil. Partisipasi ini menjadi komitmen kita bersama, karena telah terselenggara dengan baik,” ucapnya.
“Kami mengapresiasi kerja keras dan dedikasi jajaran KPU serta Bawaslu yang telah mengawal proses ini dengan penuh integritas. Keberhasilan ini akan tercatat dalam sejarah sebagai bukti bahwa Pilkada 2024 di Sumenep berlangsung dengan baik,” imbuhnya.
Pertanyaan tersebut ia sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara Penyerahan dan Usulan Pengesahan Hasil Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Sumenep Tahun 2024 di ruang pertemuan Hotel El-Malik, Jumat (7/2/2025) siang.
Edy berharap bupati dan wakil bupati terpilih mampu membawa Sumenep ke arah yang lebih maju. Ia pun berdoa agar pelantikan nanti berjalan lancar tanpa hambatan. “Semoga lancar dan berkah,” pungkasnya.
Pesan Bupati Achmad Fauzi

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sumenep terpilih, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada KPU, Bawaslu, Forkopimda, serta masyarakat Sumenep yang telah berpartisipasi dalam Pilkada.
“Terima kasih telah menjaga kondusivitas. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sumenep yang telah menjaga pesta demokrasi ini hingga selesai,” ungkapnya secara daring.
Fauzi juga mengajak seluruh masyarakat untuk kembali bersatu membangun Sumenep tanpa lagi memandang perbedaan politik.
“Kita telah melalui kontestasi Pilkada yang menjadi agenda rutin dalam demokrasi. Namun, lebih dari sekadar kemenangan atau kekalahan, yang terpenting adalah bagaimana kita bersama-sama membangun Sumenep ke arah yang lebih maju. Mari kita satukan pikiran dan semangat demi kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, ia juga meminta maaf kepada semua pihak jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama proses Pilkada.
“Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Sumenep. Jika ada hal yang kurang berkenan dari kami berdua maupun dari para pendukung kami selama masa kampanye, kami berharap itu dapat dimaafkan. Hari ini, kami hadir dengan semangat baru, dengan salam harmoni dan kebahagiaan, agar ke depan Sumenep bisa semakin maju,” ucap Fauzi.
Komitmen Wabup Terpilih

Hal senada disampaikan Wakil Bupati terpilih, KH. Imam Hasyim. Dalam pernyataan yang disampaikan secara daring, ia mengutarakan komitmen untuk merangkul seluruh elemen masyarakat tanpa membedakan pendukung atau lawan politik.
“Dalam kontestasi ini, yang terpenting bukanlah siapa yang menang atau kalah, tetapi bagaimana kita bersama-sama membangun Sumenep. Semua adalah masyarakat kami, dan kita akan bergotong-royong demi kemajuan daerah,” pesannya.
KH. Imam Hasyim juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai politik yang telah mendukung serta meminta doa agar ia dan Achmad Fauzi diberikan kesehatan dalam menjalankan amanah.
“Doakan kami berdua agar diberi kesehatan untuk membangun Sumenep lebih baik ke depan,” pungkasnya.
Dengan ditetapkannya pasangan Achmad Fauzi Wongsojudo – KH Imam Hasyim sebagai bupati dan wakil bupati terpilih, masyarakat Sumenep kini menantikan pelantikan resmi yang diharapkan berjalan lancar.***