NEWS SUMENEP – Viral cuplikan video seorang pemuda, mengatasnamakan diri Angga Kurniawan, menyatakan bahwa sejumlah organisasi kepemudaan di Sumenep, Madura, Jawa Timur bulat mendukung Mas Kiai Ali Fikri sebagai calon pemenang Bupati Sumenep 2024-2029.
Video berdurasi 1 menit ini beredar luas di grup-grup WhatsApp, Sabtu (24/08) malam, dan mendapat banyak respon dari anggota grup.
Dalam video tersebut, pemuda yang mengatasnamakan diri sebagai Angga Kurniawan ini mengutarakan tentang 3 hal. Pertama, bahwa ditetapkannya putusan MK tentang perubahan syarat pencalonan kepala daerah telah membuka peluang bagi Mas Kiai yang selama ini belum mendapat rekom dari DPP PPP untuk maju sebagai Cabup Sumenep 2024-2029.
“Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barokatuh, dari Pondok Pesantren Annuqayah, saya Angga Kurniawan, menyampaikan bahwa dengan adanya putusan MK yang terbaru, insya Allah Mas Kiai Fikri bisa mendaftar sebagai calon Bupati Sumenep,” tutur Angga dalam video.
Kedua, Angga kemudian menyatakan bahwa sejumlah organisasi kepemudaan di Kabupaten Sumenep, seperti HMI, PMII dan IMM telah mewakilkan suara mereka kepada dirinya dalam hal dukungan terhadap Mas Kiai.
Bahkan ia memastikan bahwa sebentar lagi, tiga organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan di Sumenep telah serentak akan mendeklarasikan Mas Kiai sebagai Cabup Sumenep di Pilkada 2024.
“Dan saya mewakili beberapa organisasi kepemudaan, baik itu HMI, PMII, IMM dan organisasi masyarakat yang sebentar lagi akan segera mendeklarasikan Mas Kiai Fikri menjadi salah satu Calon Bupati Sumenep,” ucapnya.
Tidak hanya itu, dalam pernyataannya, Angga juga menuding bahwa selama ini kondisi pemerintahan di Kabupaten Sumenep sedang tidak baik-baik saja, bahwa kemaksiatan menurutnya telah merajalela dimana-mana.
BACA JUGA: Hina Almarhum Kiai Warits, Mas Kiai Fikri Sambut Permintaan Maaf Bakri dengan Senyum dan Nasihat
“Semoga beliau selalu diberikan kesehatan, semoga beliau diberikan kemenangan, sehingga bisa merubah Kabupaten Sumenep yang hari ini sudah menjadi sarang kemaksiatan, yang hari ini sudah merebk tempat-tempat prostitusi menjadi kembali kabupaten kota santri,” pungkasnya.
Menanggapi hal ini, Ketua Umum PC PMII Sumenep, Agus Salim menyayangkan sikap pemuda yang telah menyebarkan pernyataan itu hingga viral di media sosial.
“Itu main klaim kak, tidak ada konfirmasi apa-apa kepada kita, makanya kita tindal lanjuti dari tadi,” katanya.
Menurutnya, yang bersangkutan telah menyalahi aturan karena telah menggunakan nama kelembagaan PMII tanpa izin. “Jadi kita sudah konfirmasi pada ketua IKA (PMII, red) juga, instruksinya somasi,” tegas Agus.
Sebelum melakukan somasi, pihaknya berharap kepada yang bersangkutan agar segera men-take down video tersebut yang menurutnya juga di history Facebook Angga Kurniawan.
“Yang kedua, orangnya nanti mau kita hadirkan dan minta maaf di hadapan IKA juga pengurus cabang dan kader-kader,” katanya.
BACA JUGA: Potret Singkat M Faizi: Kiprah, Buku, Prestasi dan Pandangannya tentang Dunia Pendidikan
Sebenarnya, lanjut Agus, dirinya pribadi tidak mempermasalahkan atas beredarnya video tersebut. Hanya saja, ia menyayangkan karena menurutnya, setiap alumni PMII punya hak masing-masing dalam hal siapa figur yang pantas mereka pilih. “Cuma kesalahan terbesarnya itu menganatasnamakan PMII secara umum,” tukas Agus.
Sebelum mengakhiri keterangan, Agus Salim mengutarakan bahwa berdasarkan informasi yang ia terima, pihak IMM juga akan melakukan klarifikasi.
“Kalau IMM mau maksa untuk klarifikasi katanya, kalau HMI masih di tahap diskusi,” pungkas Ketua Cabang PMII Sumenep.
Dikonfirmasi terpisah melalui saluran WhatApps, Ketua Umum PC IMM Sumenep, Immawan Barri Yusroni Arrosi, belum memberikan respon terkait hal ini.
Sementara itu, Ketua Cabang HMI Sumenep, M. Shohir, mengatakan belum menerima konfirmasi apapun dari Angga Kurniawan.
“Tidak benar itu, kak. Apa yang disampaikan oleh yang bersangkutan didalam video tersebut tidak ada ijin dan konfirmasi apapun terhadap HMI Cabang Sumenep,” ungkap Sohir, akrab disapa.
Hingga berita ini tayang, redaksi belum bisa tersambung dengan pemuda atasnama Angga Kurniawan yang video pernyataannya viral di medsos.***