NEWS SUMENEP, DIMADURA — Tiga hari pasca penemuan jasad tanpa kepala di pesisir Taman, Desa Poteran, Kecamatan Talango, muncul perkembangan baru. Kepala korban akhirnya ditemukan, namun hingga kini belum ada pihak keluarga yang menjemput jasad tersebut untuk dimakamkan.
Menurut informasi yang dihimpun media ini, kepala tersebut ditemukan tak jauh dari lokasi awal penemuan tubuh korban, dalam kondisi terpisah.
Perangkat Desa Poteran, Hidayatussibyan, membenarkan kabar tersebut. “Benar, kami telah menemukan kepala mayat tersebut. Namun, hingga saat ini, tidak ada yang menjemputnya untuk dikuburkan,” kata Hidayat dalam keterangannya kepada media ini, Rabu (9/4) malam.
Penemuan ini mengagetkan warga. Mereka berharap ada kejelasan identitas korban dan keluarganya segera datang untuk mengurus pemakaman.
“Ini sangat menyedihkan. Mayat itu dibiarkan begitu saja tanpa ada yang menjemput. Kami berharap keluarganya segera datang,” tambah Karim, Kepala Dusun Taman.
Berdasarkan informasi terbaru, perangkat desa setempat telah menguburkan kepala korban di sebelah timur Balai Desa Poteran.
Diberitakan sebelumnya, pihak Kepolisian mengaku kesulitan dalam proses indentifikasi karena kerusakan tubuh mayat cukup parah.
“Karena kondisi tubuh sudah rusak, kami belum bisa memastikan identitas korban,” kata Plt Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S., Selasa (8/4/2025).
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Selain kehilangan kepala, bagian alat kelamin tidak tampak jelas, jari-jari tangan dan kaki hancur, dan terdapat lubang di bagian pantat.
Untuk mempercepat identifikasi, pihaknya masih menunggu kedatangan tim forensik dari Polda Jawa Timur yang akan melakukan otopsi lebih lanjut.
“Sementara belum. Kami masih menunggu tim forensik dari Polda Jatim untuk dapat mengidentifikasi lebih lanjut terkait identitas mayat tersebut,” ungkap Widi dalam keterangannya kepada wartawan.
Sebagaimana diketahui, mayat tanpa identitas itu ditemukan oleh warga bernama Rusydi (47), yang sedang dalam perjalanan menuju lahan tegal miliknya di dekat pantai. Ia mencium bau menyengat yang membuatnya curiga.
Setelah dicari sumber baunya, ditemukanlah sesosok mayat tanpa kepala di pinggir pantai yang sedang surut.
Hingga kini, penyebab kematian masih dalam penyelidikan. Polisi berharap laporan dari masyarakat dapat membantu mempercepat proses identifikasi dan pengungkapan kasus ini.***