KomunitasRoma

Komunitas Parèkas Usung Visi Literasi Kebudayaan, Bupati Fauzi Siap Dukung Penuh

Avatar Of Dimadura
662
×

Komunitas Parèkas Usung Visi Literasi Kebudayaan, Bupati Fauzi Siap Dukung Penuh

Sebarkan artikel ini
Familiar. Potret Diskusi Komunitas Parekas Dengan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo Di Ruang Tamu Pendopo Agung Keraton Sumenep. (Foto: Mazdon/Doc. Dimadura)
FAMILIAR. Potret diskusi Komunitas Parekas dengan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo di Ruang Tamu Pendopo Agung Keraton Sumenep. (FOTO: Mazdon/Doc. Dimadura)

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP – Komunitas Parèkas Kabupaten Sumenep menginisiasi program literasi kebudayaan yang akan digelar April 2025, dengan tujuan memperkuat kesadaran masyarakat terhadap warisan budaya lokal.

Gagasan ini mendapat sambutan positif dari Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, dalam pertemuan yang berlangsung di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Senin (10/2) siang.

Tampilkan Bisnis Anda di Sini | SCROLL ...
Kirim Karya Bahasa Madura
Contact Me at: 082333811209

Koordinator Komunikasi Parekas, Amin Bashiri, menjelaskan bahwa program ini mengusung konsep pentahelix, yaitu kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep.

“Kami ingin menciptakan ruang edukasi yang membangun kesadaran akan kekayaan budaya lokal, terutama bagi pelajar dan mahasiswa,” tuturnya.

Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra, turut mendukung inisiatif ini karena dinilai punya visi dan misi yang jelas untuk meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap budaya daerah.

“Kami siap berkolaborasi agar program ini memberikan manfaat edukatif bagi siswa, mahasiswa, serta seluruh elemen pelajar di Sumenep,” kata Agus, saat ditemui di ruang kerjanya.

Ditemui terpisah, Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menegaskan komitmennya untuk mendukung program ini, mengingat pentingnya literasi budaya serta memperkuat identitas daerah.

“Sumenep memiliki kekayaan budaya luar biasa. Program ini bisa menjadi langkah strategis untuk mengenalkan dan melestarikan budaya kita,” ungkap Bupati Sumenep Terpilih Periode 2024-2029.

Saat ini, Parèkas bersama pihak terkait masih mematangkan konsep dan teknis pelaksanaan agar program ini dapat berjalan optimal dan berdampak luas bagi masyarakat.

Sebagai komunitas literasi kebudayaan, Parèkas memiliki visi besar menjadikan Madura sebagai pusat literasi budaya. Nama “Parèkas” sendiri berasal dari bahasa Madura yang berarti cerdas, berpengetahuan luas, dan penuh wawasan—sebuah filosofi yang mencerminkan semangat komunitas ini dalam mencerdaskan masyarakat melalui budaya.

Bukan sekadar komunitas diskusi, Parèkas hadir sebagai gerakan strategis dengan grand desain menjadikan Madura sebagai episentrum literasi budaya yang diakui secara nasional maupun global.***

Foto Bersama Fosgama Selesai Buka Puasa Bersama Di Kairo Mesir (Dokumentasi/Dimadura.id)
Komunitas

News Dimadura, Sumenep – Forum Studi Keluarga Madura Mesir (Fosgama), yang terdiri atas mahasiswa asal Sumenep yang sedang menempuh studi di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, mengadakan acara buka puasa bersama…