TomangNasional

Manajemen Rekrutmen Security PT TAG Diduga Bermasalah

Avatar Of Dimadura
2858
×

Manajemen Rekrutmen Security PT TAG Diduga Bermasalah

Sebarkan artikel ini
Atraksi Latihan Calon Petugas Satpam Pt Tunas Artha Gardatama (Tag). Sumber Foto: Laman Resmi Web Pt Tag
Atraksi Latihan Calon Petugas Satpam PT Tunas Artha Gardatama (TAG). Sumber Foto: Laman Resmi Web PT TAG

Logo DimaduraTOMANG, NASIONAL – Manajemen rekrutmen profesi Satpam (Security) untuk penempatan wilayah Madura yang diprakarsai PT Tunas Artha Gardatama (TAG) Surabaya diduga bermasalah.

Salah seorang narasumber media ini, sebut saja Fulan (35th), mengatakan, untuk menjadi security salah satu perusahaan BUMN di Madura, Jawa Timur, dirinya harus membayar uang pendaftaran (DP) sebesar Rp 5juta.

“Dulu di era saya, sekitar tahun 2018 akhir, sebelum masuk mendaftar itu dimintai uang sebesar RP 5juta,” ungkap Fulan kepada media ini, Jumat (27/10) pagi.

Setelah itu, pihaknya mengaku agar menunggu kabar dari orang yang mengajaknya dari PT Tunas Arga Gardatama.

“Itu dari Korwil Surabaya. Paling lama 3 bulan, tetapi tergantung rejekinya. Kalau rejeki, biasanya nggak nyampek 3 bulan, satu setengah bulan sudah ada kabar dan langsung dapat kartu tanda anggota (KTA),” sebutnya.

Dengan membayar sejumlah RP 5juta kepada oknum yang mengatasnamakan PT TAG tersebut, Fulan dijamin mendapat posisi kerja di salah satu Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ada di Jawa Timur.

“Setelah mendapatkan KTA, jadi kita akan ikut pelatihan security, bayar lagi sebesar Rp 5juta sekian,” tukasnya.


BACA JUGA:


“Jadi ya itu, uang masuk sebesar Rp 5juta saat itu, saya nggak tahu masuk kemana? Bisa jadi sudah dibagi ke sejumlah oknum lainnya,” beber Fulan.

Menurutnya, saat ini manajemen rekrutmen PT TAG sudah berbeda. Mereka yang ingin mendaftar sebagai Security di perusahaan BUMN melalui “orang dalam” tidak lagi dibebani “uang masuk” sebesar Rp 5juta.

“Sekarang itu sudah berubah caranya, bayar Rp 3juta dulu di awal, dan itu dijamin lolos. Tetap harus menunggu paling lama 3 bulan atau paling cepat 1 bulan setengah,” cerita Fulan.


BACA JUGA: Lirik Lagu Mars Hari Santri 45


“Nah, kalau sudah ada kabar (lolos, red) sisanya sebesar Rp 2juta itu harus dilunasi. Jadi sebenarnya sama, totalnya tetap Rp 5juta,” imbuhnya.

Kini, Fulan sudah menjadi bagian dari “orang dalam” PT TAG. Setiap kali ia mendapatkan orang yang ingin menjadi Satpam di perusahaan BUMN, jika itu deal, maka dirinya akan mendapat imbalan sebesar Rp 200ribu per kapita dari pihak atasannya.

Beberapa kali wartawan dimadura.id melakukan upaya konfirmasi melalui sambungan telepon yang tertera dalam laman web PT TAG.

Status telepon aktif, tetapi hingga berita ini terbit tetap belum ada respon dari pihak yang bersangkutan.***