NEWS DIMADURA, SUMENEP – Hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) atau coblos ulang yang diinisiasi Bawaslu dan KPU Kabupaten Sumenep di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Desa Batuampar, Kecamatan Guluk-guluk, menunjukkan hasil mencengangkan. Pada Pemilihan sebelumnya, FAHAM menang 38 suara, sementara pada hasil PSU, FINAL terpaut jarak angka sebanyak 180 suara.
Sebagaimana diketahui, PSU ini dilakukan hanya untuk pemilihan bupati dan wakil bupati, tidak termasuk gubernur dan wakil gubernur.
PSU ini dilaksanakan menyusul adanya rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumenep kepada KPU setempat lantaran ditemukan adanya pelanggaran dalam pelaksanaan pemungutan suara sebelumnya, Rabu tanggal 27 November 2024.
Pelanggaran dimaksud yakni adanya oknum anggota KPPS yang memberikan 7 surat suara kepada satu pemilih untuk dicoblos. Video mengenai kejadian tersebut sempat viral di media sosial.
Dalam pelaksanaannya, PSU ini ditangani langsung oleh PPS Batuampar dan PPK Guluk-Guluk tanpa melibatkan KPPS.
“KPU Kabupaten Sumenep menugaskan kami (PPK Guluk-Guluk) dan PPS yang melaksanakan langsung PSU kali ini,” kata Ketua PPK Guluk-Guluk, Haiz, sebagaimana dilansir detikjatim, Minggu (1/12/2024).
Haiz mengatakan, pencoblosan ulang ini hanya untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep saja. Tidak termasuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
“Untuk teknis pelaksanaannya sama dengan pemilihan sebelumnya yang telah berlangsung pada 27 November lalu,” katanya.
Diketahui, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang terdaftar di TPS 04 Desa Batuampar saat PSU ini berjumlah 458. Dari jumlah tersebut, hanya 365 orang yang menggunakan hak pilihnya.
PSU ini menghasilkan data angka suara antara FINAL dan FAHAM yang terpaut sangat jauh; FAHAM menang telak atas FINAL dengan jarak angka sebanyak 180 suara.
Rinciannya, Paslon nomor urut 2, Achmad Fauzi Wongsojudo – KH. Imam Hasyim (FAHAM) memperoleh 272 suara. Sementara paslon nomor urut 01, KH. Ali Fikri-KH. Muh. Unais Ali Hisyam (FINAL), hanya mendapat 92 suara. Sisanya, 1 surat suara dinyatakan tidak sah.
Data sebelumnya, pada hasil Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024 di TPS 04 Desa Batuampar Guluk-guluk, yang digelar Rabu (27/11), menunjukkan jumlah surat suara yang diterima KPPS adalah 470 dan hanya digunakan sebanyak 430. Total surat suara yang tidak digunakan berjumlah 45 surat suara.
Data di atas sesuai dengan laporan C-Hasil KWK Bupati yang telah terupload di laman resmi KPU, diakses Kamis, tanggal 28 November 2024. Laporan tersebut ditandatangani oleh 7 anggota KPPS beserta saksi dari kedua Paslon.
Di dalamnya, tercatat secara terperinci bahwa dari total 430 surat suara terpakai, Pasangan FINAL mendapatkan total sebanyak 193 suara, sementara Paslon FAHAM memperoleh 231 suara, dan enam (6) suara di antaranya tercatat tidak sah. FINAL kalah 38 suara dari FAHAM.***
majapahit4d