Tomang

Rapat Paripurna DPRD dengan Nuansa Madura Sambut Hari Jadi Ke-755 Kabupaten Sumenep

Avatar of dimadura
360
×

Rapat Paripurna DPRD dengan Nuansa Madura Sambut Hari Jadi Ke-755 Kabupaten Sumenep

Sebarkan artikel ini
Rapat Paripurna DPRD dengan Nuansa Bahasa Madura Sambut Hari Jadi ke 755 Kabupaten Sumenep (Istimewa for dimadura)
Rapat Paripurna DPRD dengan Nuansa Bahasa Madura Sambut Hari Jadi ke 755 Kabupaten Sumenep (Istimewa for dimadura)

cropped cropped dimadura logo2 1 150x150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sumenep berlangsung istimewa dengan seluruh rangkaian acara menggunakan bahasa Madura, menyemarakkan peringatan Hari Jadi ke-755 Kabupaten Sumenep tahun 2024, Kamis (31/10).

Sambutan dan dialog para pimpinan DPRD hingga Plt. Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah, S.H., M.H., M.Pd.I., sepenuhnya disampaikan dalam bahasa daerah, memperkuat nilai budaya lokal yang menjadi identitas kebanggaan.

KONTEN PROMOSI | SCROLL ...
Pasang iklan bisnis dimadura
PASANG BANNER, HUBUNGI KAMI: 082333811209

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Hj. Dewi Khalifah berharap agar momen pertemuan ini semakin mempererat sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam memenuhi harapan masyarakat Sumenep.

“Kami bersyukur karena visi dan misi pembangunan dalam RPJMD 2021-2026 berjalan dengan baik. Sejauh ini, Pemkab Sumenep telah meraih 74 penghargaan tingkat regional dan nasional,” ucap Nyai Eva.

Penghargaan terbaru yang diraih Pemkab Sumenep adalah nilai sangat baik dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari Kemenpan RB. Capaian ini menunjukkan komitmen Pemkab Sumenep dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), sehingga pelayanan publik semakin efektif dan efisien.

Pemerintah Kabupaten Sumenep juga berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI selama beberapa tahun terakhir. Hal ini membuktikan bahwa pelaksanaan program daerah berjalan sesuai dengan aturan yang ditetapkan.

Capaian lainnya adalah peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang pada 2023 naik menjadi 68,49 poin, lebih tinggi dari 67,87 poin di tahun 2021. Selain itu, laju pertumbuhan ekonomi juga melonjak dari 3,11 persen pada 2022 menjadi 5,35 persen di 2023. Tingkat kemiskinan juga mengalami penurunan signifikan, dari 18,07 persen pada 2023 menjadi 17,78 persen di tahun 2024.

Di sektor investasi, Kabupaten Sumenep mencatat kenaikan investasi hingga Rp2,1 triliun pada 2023, dibandingkan Rp1,78 triliun di 2022. Indeks Gini yang mencerminkan tingkat pemerataan ekonomi tetap stabil di angka 0,287, terbaik di Jawa Timur, mencerminkan pemerataan pembangunan yang tidak hanya dirasakan oleh sebagian kalangan.

Pertumbuhan UMKM pun menunjukkan peningkatan, dari 281.467 unit pada 2021 menjadi 282.712 unit pada 2023. Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan penuh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, yang secara aktif mendorong pertumbuhan UMKM melalui berbagai pertemuan dan pendampingan.

Dalam rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Sumenep, H. Dulsiam, S.Ag., M.Pd., ini, Ketua DPRD H. Zainal Arifin, S.H., juga turut menyampaikan apresiasinya atas capaian yang diraih. Ia berharap sinergi yang telah terjalin dapat terus diperkuat demi kesejahteraan masyarakat Sumenep. “Capaian yang diraih tentunya berkat peran serta masyarakat, yang membuat Kabupaten Sumenep terus berjaya,” ungkapnya.

Pada momen tersebut, cerita sejarah “Careta Nagara Songennep” dibawakan oleh Wakil Ketua DPRD, H. Indra Wahyudi, S.E., M.Si., dalam bahasa Madura, memperkaya rangkaian acara dengan narasi budaya yang kental. Hadir dalam rapat tersebut seluruh pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, kepala OPD, tokoh masyarakat, serta awak media.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *