NEWS SUMENEP – Kolam Aloska Reborn di Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, Sumenep, menawarkan pengalaman wisata lengkap dengan pemandangan indah dan fasilitas memadai. Tempat ini menjadi pilihan tepat bagi keluarga yang mencari liburan terjangkau, hanya dengan tiket masuk Rp 10.000.
Selain kolam renang, Aloska Reborn memiliki taman bermain yang menambah daya tarik bagi keluarga. “Alhamdulilah, anak saya betah menikmati akhir pekan di Aloska Reborn,” ujar Armiyati, warga setempat, kepada wartawan dimadura.id, Minggu (30/06/2024).
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, atau akrab dipanggil Cak Fauzi, meresmikan Kolam Aloska Reborn pada 8 Juni 2024. Sejak peresmian, kolam ini ramai dikunjungi warga.
“Saya melihat antusiasme warga Kalianget sangat tinggi terhadap pengoperasian ulang Kolam Aloska Reborn. Saya senang bisa turut meresmikan satu-satunya wisata di Kecamatan Kalianget ini,” kata Cak Fauzi, Senin (01/07/2024).
Cak Fauzi bersama pemerintah daerah siap mendukung penuh pengembangan Kolam Aloska Reborn. Pihaknya merencanakan berbagai program pengembangan untuk mendukung keberlanjutan destinasi wisata ini.
Salah satunya adalah program pelatihan bagi warga sekitar tentang pengelolaan pariwisata dan layanan hospitality. Dengan demikian, masyarakat sekitar diharapkan bisa lebih berperan aktif dalam mengelola dan memanfaatkan potensi wisata yang ada.
BACA JUGA:
Cak Fauzi menyatakan, pihaknya akan terus memantau perkembangan Kolam Aloska Reborn dan memberikan dukungan penuh agar tempat ini bisa menjadi ikon wisata baru di Sumenep.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan fasilitas dan layanan di Kolam Aloska Reborn. Harapannya, tempat ini bisa menjadi destinasi wisata favorit bagi warga Sumenep dan wisatawan dari luar daerah,” tutur dia.
“Kolam Aloska Reborn adalah satu-satunya destinasi wisata di wilayah Kota Tua Kalianget, kawasan inti wisata yang bersejarah. Kami siap mendorong pengembangannya agar terus eksis dan mampu memberikan layanan wisata kepada masyarakat luas,” imbuh Cak Fauzi.
Lokasi Aloska Reborn ini menurutnya sangat strategis dan bisa diintegrasikan dalam rencana pengembangan wisata Kota Tua Kalianget.
BACA JUGA: Tempat Ngadem Baru di Sumenep, Satoe Rock Steak Cafe, Tawarkan Cita Rasa Daging Premium
“Kami pernah berkomunikasi dengan PT Garam Persero mengenai pengembangan wisata Kota Tua Kalianget, tetapi sempat terhenti. Dengan adanya Kolam Aloska Reborn ini, semoga visi bersama dapat dilanjutkan,” pungkas orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu.
Diwawancara terpisah, Manager Aloska Reborn, Didik Setia Budi, berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi pengunjung.
“Kolam ini terbuka untuk umum dan memiliki koleksi anggrek yang memperindah suasana. Lokasinya yang berbatasan dengan tepi pantai memberikan pemandangan indah. Dengan tiket yang ramah di kantong, pengunjung bisa bersenang-senang di wahana Aloska Reborn,” kata Didik.
Ia berharap, Kolam Aloska Reborn ini tidak hanya menjadi wahana bermain anak bersama kelurga, tetapi juga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Dengan meningkatnya jumlah wisatawan, masyarakat sekitar bisa merasakan manfaat ekonominya. Berbagai usaha kecil seperti warung makan, penjual suvenir, dan jasa lainnya diharapkan berkembang seiring popularitas Kolam Aloska Rebor,” ucap Didik penuh harap.***
Respon (1)