dimadura
Beranda Tomang Sumenep Harga Kambing di Sumenep Tembus Rp 6,5 Juta Jelang Hari Raya Idul Adha

Harga Kambing di Sumenep Tembus Rp 6,5 Juta Jelang Hari Raya Idul Adha

Salah satu gerai yang menjual kambing di daerah Sumenep. (Foto: Ari/Doc. Dimadura).

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS DIMADURA, SUMENEP–Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah yang diperkirakan jatuh pada Jumat (6/6/2025), harga kambing di Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, melonjak tajam.

‎Kenaikan harga yang signifikan tersebut membuat sebagian masyarakat mulai mengeluhkan mahalnya biaya untuk berkurban.

‎Berdasarkan pantauan di dua sentra penjualan hewan kurban, yakni di wilayah Pabian dan Kolor, harga kambing kini berkisar antara Rp 2.950.000 hingga Rp 6.500.000 per ekor.

‎Kenaikan mencapai Rp 300.000 hingga Rp 650.000 dibandingkan tahun sebelumnya, tergantung jenis dan bobot hewan.

‎“Kalau dibandingkan dengan tahun lalu, jelas ada kenaikan. Tahun kemarin, harga kambing termurah masih di kisaran Rp 2 juta. Sekarang nyaris Rp 3 juta,” ujar Ruly Kurniadi, pedagang kambing di kawasan Pabian, Selasa (3/6/2025).

‎Ruly menjelaskan, lonjakan harga disebabkan oleh meningkatnya biaya logistik serta terbatasnya pasokan kambing dari luar daerah.

‎Dari 49 ekor kambing yang ia datangkan dua pekan lalu, kini hanya tersisa lima ekor.

‎“Biasanya saya bisa menjual empat sampai lima ekor per hari. Tapi tahun ini pembeli agak sepi. Tahun lalu saya stok 70 ekor, sekarang saya kurangi karena pasar cenderung lesu,” katanya.

‎Meski demikian, Ruly masih optimistis permintaan akan meningkat drastis mendekati hari pelaksanaan kurban.

‎“Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, lonjakan penjualan terjadi pada H-2 hingga H-1 Iduladha. Kami masih menunggu pembeli musiman,” tambahnya.

‎Kondisi harga yang merangkak naik membuat warga harus lebih cermat dalam memilih hewan kurban.

‎Suhaidi, salah satu warga Kecamatan Lenteng, mengaku harus menyesuaikan pilihan kambing dengan kemampuan finansial.

‎“Sekarang memang harus selektif, disesuaikan dengan isi dompet. Tapi ini hal yang biasa, tiap Iduladha harga memang naik,” ucapnya.

‎Diketahui, puncak permintaan kambing diperkirakan akan terjadi dua hari menjelang hari raya.***

Follow akun TikTok dimadura.id untuk update video berita terbaru.

Follow
Komentar
Bagikan:

Konten Iklan