HeadlineRentalTecno

Pemkab Gresik Studi Tiru SiKapal Sumenep untuk Tingkatkan Keselamatan Nelayan

Avatar Of Dimadura
945
×

Pemkab Gresik Studi Tiru SiKapal Sumenep untuk Tingkatkan Keselamatan Nelayan

Sebarkan artikel ini
Pose Bersama Jajaran Pemkab Gresik Dengan Forkopimda Sumenep Di Pendopo Agung Keraton Seusai Studi Tiru Teknologi Sikapal (Foto: Mazdon / Doc. Dimadura)
Pose Bersama Jajaran Pemkab Gresik dengan Forkopimda Sumenep di Pendopo Agung Keraton Seusai Studi Tiru Teknologi SiKapal (Foto: Mazdon / Doc. Dimadura)

Cropped Cropped Dimadura Logo2 1 150X150 1NEWS DIMADURA, TECNO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik melakukan studi tiru ke Pemkab Sumenep, Madura untuk mengadopsi Sistem Informasi Keselamatan Pelayaran (SiKapal). Teknologi inovatif ini dikembangkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumenep untuk meningkatkan keselamatan pelayaran, khususnya bagi nelayan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman, mengungkapkan ketertarikannya pada SiKapal karena teknologi ini terbukti bisa membantu keselamatan pelayaran dalam situasi darurat.

“Kami ingin menerapkan SiKapal di Gresik untuk mendukung keselamatan nelayan, terutama yang bekerja di laut setiap hari,” ungkap Washil saat kunjungan di Kantor Bupati Sumenep, Kamis (23/01/2025).

Rombongan Pemkab Gresik, yang dipimpin langsung oleh Sekda dan Kepala Diskominfo Gresik, berencana menjalin kerja sama dengan Pemkab Sumenep agar teknologi ini bisa dimanfaatkan di kawasan Pantura.

Sekda Washil mengaku tertarik dengan teknologi SiKapal karena inovasi unggulan Pemkab Sumenep ini telah meraih penghargaan nasional.

Kepala Diskominfo Sumenep, Indra Wahyudi, menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan siap berbagi teknologi.

“Kami berharap kunjungan ini menjadi awal kerja sama dalam meningkatkan keselamatan transportasi laut, terutama untuk kapal rakyat,” katanya.

SiKapal dilengkapi peralatan Automation Identification System (AIS) yang telah terpasang di 70 kapal masyarakat di berbagai kecamatan, seperti Giligenting, Pasongsongan, hingga Kepulauan Kangean.

Inovator SiKapal, Arif Santoso, menjelaskan bahwa AIS membantu memantau posisi kapal secara real-time dan terhubung dengan layanan Call Center 112.

“Teknologi ini dirancang untuk mendukung keselamatan nelayan yang berlayar hingga perairan jauh, juga angkutan laut lainnya. Kami mulai mengembangkan SiKapal sejak 2022, dan kini banyak daerah tertarik mengadopsinya,” terang Arif.

Pemkab Gresik optimistis dengan implementasi SiKapal yang diharapkan dapat meningkatkan keamanan pelayaran sekaligus memperkuat kerja sama antardaerah dalam menciptakan inovasi pelayanan publik berbasis teknologi.***