Oretan: Nur Hidayati AF
Zayn Al-Fatah adalah cahaya mataku. Seorang anak laki-laki yang telah memberikan makna baru dalam hidupku sejak saat pertama kali aku memeluknya dengan penuh cinta. Bayi mungil dengan mata yang penuh cahaya itu segera mengisi kehidupan kami dengan kegembiraan yang tak terhingga.
Sejak awal, aku tahu, bahwa Zayn bukanlah anak biasa. Kecerdasannya yang tak terduga dan semangatnya yang penuh gairah terlihat menonjol, bahkan sebelum ia belajar berbicara.
“
Zayn lahir dengan semangat kinestetik yang membara.
“
Dia tidak hanya suka bermain, tetapi suka membuat sesuatu dari nol. Kardus bekas menjadi bahan utamanya, di mana setiap mainan yang dibuatnya tidak hanya menjadi objek untuk dimainkan, tetapi juga hasil dari imajinasinya yang kreatif.
Aku selalu terkesima melihat betapa lincahnya dia dalam mengekspresikan ide-idenya, bahkan sejak usia dini. “Waktu kecil, semua benda jadi mainan,” ucap Papanya suatu hari, sambil tersenyum bangga melihat betapa anakku bisa melihat keindahan dalam hal-hal sederhana.
Namun, di balik kreativitasnya yang menakjubkan, Zayn memiliki sisi yang agak pemalu. Di lingkungan yang baru, dia sering kali merasa canggung dan sulit untuk membuka diri. Tetapi seiring berjalannya waktu, dia belajar untuk lebih percaya diri dan akhirnya menjadi anak yang mudah bergaul. Sifatnya yang ramah dan hangat membuatnya disukai oleh semua teman sekelasnya, baik laki-laki maupun perempuan.
Aku tidak bisa merasa lebih bangga ketika melihat bagaimana dia tumbuh menjadi pribadi yang menyenangkan dan dicintai oleh banyak orang.
Satu hal yang selalu mengagumkan dari Zayn adalah ambisinya yang besar. Sejak kecil, dia selalu memiliki impian yang tak terbatas. “Zayn ingin jadi bos, Ma. Zayn ingin punya 1.000 truk. Satu hingga 3 yang bagus untuk saya sendiri,” katanya pada suatu sore ketika kami duduk bersama di ruang tamu. Saya hanya bisa tersenyum melihat betapa jauh impiannya membentang.
“
Baginya, kata-kata itu bukan hanya impian sederhana; itu adalah sesuatu yang benar-benar dia kejar.
“
Setiap kali dia memiliki keinginan untuk sesuatu, dia akan berusaha keras untuk mencapainya, meskipun kadang-kadang kami harus menolak permintaannya karena hal-hal yang mungkin terlalu berisiko atau tidak sesuai dengan kondisi kami saat itu.
BACA JUGA: Kisah Teguh Doni Efendy, Bina Narapidana Rutan Beternak Kambing
Kreativitas Zayn tidak hanya terbatas pada mainan dari kardus. Dia juga memiliki cinta yang mendalam terhadap hewan piaraan. Kelinci, hamster, ikan, dan burung adalah sahabat-sahabat kecilnya yang selalu hadir dalam hidupnya.
Setiap kali dia tertarik pada hewan tertentu, dia akan datang kepada kami dengan mata berbinar-binar, memohon untuk dibuatkan kandang atau miniatur rumah dari kardus.
“Zayn ingin memiliki kolam sendiri, Aviary, dan miniatur rumah kelinci dan hamster dari kardus,” ucapnya kepada mama dan papanya, pada suatu pagi, ketika dia memeluk burung kecilnya dengan penuh kasih sayang.
Saya tidak bisa menyangkal bahwa menjadi ibu dari Zayn adalah hadiah terbesar yang pernah diberikan Tuhan padaku. Setiap hari adalah petualangan baru bersamanya, di mana aku belajar lebih banyak tentang dirinya dan diriku sendiri. Aku adalah saksi dari setiap langkahnya, dari setiap kemenangannya, dan setiap tantangannya.
Ada saat-saat ketika aku merasa sedih melihatnya berjuang atau kecewa ketika dia harus menghadapi kegagalan. Tapi di balik setiap air mata dan senyum, aku tahu bahwa Zayn akan menjadi besar, bahwa dia akan mencapai segala sesuatu yang dia impikan.
Aku selalu berdoa untuk kebahagiaan dan kesuksesan Zayn. Di setiap sujudku, aku memohon kepada Yang Maha Kuasa untuk melindunginya, untuk memberinya kekuatan dan kebijaksanaan dalam setiap langkahnya. Aku berharap agar dia terus mempertahankan semangatnya yang luar biasa dan tidak pernah berhenti bermimpi besar.
“
Aku berdoa agar ia selalu dikelilingi oleh orang-orang yang peduli dan mendukung dalam perjalanan hidupnya.
“
Mungkin ada saat-saat ketika aku merasa takut untuk melepaskan Zayn ke dunia yang begitu luas ini. Namun, aku tahu bahwa setiap anak harus belajar untuk berdiri di kakinya sendiri, untuk menemukan jalannya sendiri. Tugas kami sebagai orangtua adalah untuk memberikan fondasi yang kuat dan cinta yang tak terbatas, agar dia bisa terbang tinggi dan mencapai semua yang dia inginkan.
Zayn adalah cahaya dalam kegelapan, kebahagiaan dalam kesedihan, dan impian yang hidup dalam setiap hati orangtuanya. Aku tidak pernah berhenti bersyukur setiap hari karena telah diberikan kesempatan untuk menjadi ibunya. Aku berjanji untuk selalu ada di sampingnya, untuk mendukungnya, untuk merangkulnya ketika dia jatuh, dan untuk merayakan setiap pencapaian kecil dan besar yang akan dia raih dalam hidupnya.
Di masa depan, aku tidak tahu apa yang akan terjadi dengan pasti. Namun, aku yakin bahwa Zayn akan menjadi sosok yang luar biasa. Kemampuannya dalam berkreasi dan ketekunannya dalam mengejar impian akan menjadi modal berharga baginya. Mungkin suatu hari nanti, Zayn akan mewujudkan mimpinya memiliki bisnis truk sendiri atau bahkan menjadi seorang pengusaha sukses dalam bidang yang melibatkan kreativitas dan konstruksi.
“
Aku tahu bahwa apa pun yang dia pilih, dia akan menghadapinya dengan semangat dan tekad yang luar biasa.
“
Kami yakin, Zayn akan tumbuh menjadi sosok yang berpengaruh dan membanggakan. Kami siap memberikan dukungan penuh agar Zayn dapat mengembangkan potensinya secara maksimal. “Zayn adalah anugerah bagi kami. Kami tidak sabar melihat apa yang dia capai di masa depan,” gumamku, suatu ketika saat melihat dia bermain bersama temannya.
Setiap hari bersama Zayn adalah anugerah yang tak ternilai bagiku. Aku berterima kasih atas setiap tawa yang dia bawa, atas setiap pelajaran yang dia ajarkan, dan atas setiap momen yang kita lewati bersama. Dalam setiap langkahnya, aku hanya berharap agar aku bisa menjadi ibu yang baik baginya, seseorang yang bisa selalu dia andalkan dan percayai.
Zayn, anakku tercinta, jika suatu hari nanti kamu membaca ini, aku ingin kamu tahu betapa besar cintaku padamu. Kamu adalah bintang yang bersinar terang dalam hidupku, sumber kebahagiaan tak terhingga yang selalu menerangi setiap sudut hatiku. Terima kasih telah menjadi anugerah terbesar dalam hidupku. Aku selalu bersyukur memiliki kamu, dan aku selalu bangga menjadi ibumu.
Semoga langit selalu melindungimu, dan semoga setiap langkahmu di dunia ini dipenuhi dengan cahaya dan keberkahan. Aku berdoa untuk kebahagiaanmu, untuk kesuksesanmu, dan untuk impian-impianmu yang tak terbatas.
“
Teruslah bermimpi, teruslah berjuang, dan ingatlah bahwa aku akan selalu ada di sampingmu, mendukungmu, dan mencintaimu tanpa syarat.
“
Terima kasih, Zayn, karena telah menjadi cahaya dalam hidupku. Aku tidak bisa membayangkan hidupku tanpamu. Aku mencintaimu lebih dari kata-kata yang bisa aku ungkapkan.
Doa-doa terbaikku kan senantiasa mengalir kepadamu.
—
Respon (1)