AdvertorialSumenepTomang

BRIDA Sumenep Manfaatkan Platform Podcast Diseminasikan 7 Hasil Penelitian Implementatif

Avatar Of Dimadura
475
×

BRIDA Sumenep Manfaatkan Platform Podcast Diseminasikan 7 Hasil Penelitian Implementatif

Sebarkan artikel ini
Potret Suasana Ruang Depan Kantor Brida Sumenep Tempat Podcast Diseminasi Hasil Penelitian, Senin 26 Agustus 2024 (Foto: Dok. Dimadura.id)
Potret suasana ruang depan kantor BRIDA Sumenep tempat podcast diseminasi hasil penelitian, Senin 26 Agustus 2024 (Foto: Dok. dimadura.id)

Logo Dimadura.idNEWS SUMENEP — Dalam upaya memperluas jangkauan informasi dan melibatkan partisipasi masyarakat, BRIDA Kabupaten Sumenep telah mengaktifkan program diseminasi hasil penelitian melalui platform podcast.

Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa hasil-hasil penelitian yang dilakukan tidak hanya diketahui oleh kalangan akademisi, tetapi juga dipahami dan diapresiasi oleh masyarakat luas.

KONTEN PROMOSI | SCROLL ...
Harga Booking Di Myze Hotel
Contact Me at: 082333811209

Kepala BRIDA Kabupaten Sumenep, Benny Irawan, menjelaskan, bahwa diseminasi merupakan bagian penting dari proses penelitian. Sebelum hasil penelitian dinyatakan layak untuk diimplementasikan sebagai kebijakan, hasil tersebut wajib dipublikasikan sesuai dengan regulasi.

BACA JUGA: Lirik Lagu Tondhu’ Majang Asli Ciptaan R Amirudin: Tangga Nada, Terjemah, Unsur Sastra dan Filosofinya dalam Konteks Budaya Madura

“Diseminasi hasil penelitian adalah amanat dari regulasi, wajib dipublikasikan baik melalui jurnal, workshop, seminar, atau media lainnya seperti live podcast,” ungkap Benny, Senin 26 Agustus 2024.

Podcast ia pilih sebagai salah satu media diseminasi karena kemampuannya yang dinilai bisa menjangkau audiens lebih luas dan fleksibilitas penyampaian informasi.

Hingga saat ini, BRIDA Sumenep telah mengadakan dua sesi podcast dengan topik yang berbeda.

“Kami sudah melakukan tiga kali live podcast. Topik pertama berkaitan dengan pendidikan, yang kedua tentang pertanian, dan yang ketiga, pada 28 Agustus 2024 nanti, kami akan membahas pariwisata pedesaan,” ungkap Benny.

BACA JUGA: Menerka Jejak Zaman Purba di Bukit Kalompek

Menurut Benny, menggunakan podcast sebagai sarana diseminasi tidak hanya untuk mempublikasikan hasil penelitian, tetapi juga untuk membuka ruang diskusi yang lebih luas.

Masyarakat diberi kesempatan untuk memberikan masukan, kritik, dan saran terkait hasil penelitian yang dipresentasikan. “Kita ajak masyarakat ngobrol langsung, biar mereka juga bisa ikut andil dalam memberikan koreksi dan saran,” katanya.

Diseminasi melalui podcast ini merupakan salah satu dari tiga tahapan yang dirancang oleh BRIDA Sumenep. Selain podcast, hasil penelitian juga akan dipublikasikan dalam bentuk jurnal ilmiah.

Jurnal ini sedang dipersiapkan oleh BRIDA dan direncanakan akan terbit dalam waktu dekat. “Edisi pertama jurnal kita sudah dalam proses, ini akan menjadi wadah bagi hasil penelitian untuk dipublikasikan secara formal,” katanya.

BACA JUGA: Sumenep Tawarkan Pesona Gili Labak Bersama Komunitas Fotografi Indonesia

Program diseminasi melalui platform podcast ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas proses penelitian serta memastikan bahwa hasil-hasil penelitian yang dihasilkan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan daerah yang diambil didasarkan pada penelitian yang berbasis bukti dan sesuai dengan kebutuhan aktual masyarakat,” pungkas Benny.

Melalui langkah ini, BRIDA Sumenep tidak hanya berperan sebagai fasilitator penelitian, tetapi juga sebagai jembatan antara akademisi dan masyarakat dalam menciptakan kebijakan yang lebih inklusif dan partisipatif.

Diseminasi melalui podcast diharapkan menjadi model baru dalam menyebarkan informasi yang relevan dan strategis bagi kemajuan Kabupaten Sumenep.***

Respon (3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *