NEWS SUMENEP – Rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan ASN atau calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, segera dibuka.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep, Edy Rasiyadi, M.Si. Ia mengatakan, bahwa rekrutmen tersebut direncanakan akan dilaksanakan antara bulan Juli dan Agustus tahun ini.
Bagi masyarakat yang memenuhi syarat dan berminat, ini adalah kesempatan emas untuk menjadi bagian dari ASN dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Sekda Edy Rasiyadi mengungkapkan bahwa Kabupaten Sumenep mendapat kuota 420 orang untuk seleksi ASN tahun ini.
BACA JUGA:
Mardika Daddi Guru P3K
Jumlah tersebut terdiri atas 46 formasi CPNS dan 374 formasi PPPK. Menurutnya, jumlah formasi PPPK lebih banyak dibandingkan CPNS karena masih banyaknya tenaga kontrak di Kabupaten Sumenep.
“Kami ingin PPPK yang kontrak harus segera habis,” ujar Edy saat ditemui di Sumenep, Selasa (14/5/2024).
Hal itu menurutnya sejalan dengan kebijakan untuk memperkuat tenaga kepegawaian tetap dan mengurangi jumlah tenaga kontrak.
Edy lebih lanjut menjelaskan bahwa berdasarkan surat dari Menteri PAN-RB terkait kebutuhan ASN di lingkungan Pemkab Sumenep, kuota CPNS terdiri atas 21 tenaga kesehatan dan 25 tenaga teknis.
“Tenaga kesehatan tersebut mencakup dokter spesialis dan apoteker, sementara tenaga teknis termasuk akuntan, auditor, tenaga komputer, dan lain-lain,” sebut dia.
Sementara untuk formasi PPPK, terdapat 203 kuota bagi tenaga guru, meliputi guru agama, guru kelas, guru olahraga, guru kesenian, guru TK, dan guru TIK. Selain itu, terdapat 46 kuota untuk tenaga kesehatan dan 125 kuota untuk tenaga teknis.
BACA JUGA:
“Kami telah mengajukan usulan ini ke Menteri PAN-RB dan telah disetujui. Kami juga sudah melakukan rapat internal untuk menentukan lokasi penempatan mereka nanti,” jelas Edy. Ia juga menyebut bahwa tahap seleksi kemungkinan akan dimulai pada bulan Juli ini.
Edy mengimbau masyarakat Sumenep yang berminat mengikuti seleksi agar tidak mempercayai pihak-pihak yang menawarkan jasa untuk meluluskan seleksi. Menurutnya, hanya usaha dan persiapan diri sendiri yang dapat menjamin kelulusan.
“Kami sering mendengar adanya calo yang menjanjikan kelulusan kepada peserta seleksi. Jangan percaya pada calo. Persiapkan diri dengan baik, karena hanya diri sendiri yang bisa menjamin kelulusan,” pesannya.
BACA JUGA: Makna Peribahasa Madura Adigâng Adigung Adiguna
Sekda Sumenep juga menegaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam proses seleksi ini. Pemkab Sumenep berkomitmen untuk melaksanakan seleksi secara adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Ia berharap seleksi ini dapat menghasilkan ASN yang kompeten dan siap berkontribusi positif bagi perkembangan Kabupaten Sumenep.
Rekrutmen ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat kepegawaian di lingkungan pemerintah daerah.
Pemkab Sumenep akan mengumumkan informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan persyaratan seleksi melalui situs resmi Pemkab Sumenep dan media lainnya. Masyarakat diimbau untuk tetap mengikuti perkembangan informasi tersebut.
“Segera siapkan diri untuk ikut seleksi PPPK dan CPNS ini, karena yang bisa menolong untuk lulus hanya dirinya sendiri,” pungkas Sekda Edy menegaskan.***
Respon (3)