Skip to content
Jumat, 7 November 2025
News
Ketua PKDI Bocorkan Rahasia Terkait Kunjungan Ratusan Kades Sumenep ke IKN Ramai ATM KPM PKH di Sumenep Dibajak Ketua Kelompok, Nilai Kerugian Capai Jutaan Rupiah Owner Yayasan Babur Rizki dan Slamet Ariyadi Ulurkan Kepedulian untuk Warga Tak Mampu di Sampang Istri Kades Galis Giligenting diduga Lakukan Pemotongan Dana PKH, Warga Merasa Terintimidasi Pemkab Sampang Perketat Keberangkatan PMI, Tekan Lonjakan Pekerja Ilegal ke Luar Negeri
MENU
Hubungi Kami
dimaduradimadura
  • Beranda
  • Tomang
  • Okara
  • Saketheng
  • Pangkèng
  • Gardu
  • Congkop
  • Roma
  • Lapak
  • Bubungan
  • Konten

Kategori

  • Advertorial
  • Artis
  • Asta
  • Bangkalan
  • Bisnis
  • Bubungan
  • Budaya
  • Buku
  • Carèta
  • Cerpen
  • Congkop
  • Desa
  • Doa
  • Editorial
  • Elektro
  • Esai
  • Fakta Unik
  • Fashion
  • Film
  • Gaguridan
  • Gancaran
  • Gardu
  • Headline
  • Kisah Mistis
  • Kolom
  • Komunitas
  • Konten
  • Kosa Kata
  • Kuliner
  • Lapak
  • Legenda
  • Lembaga
  • Lirik Lagu
  • Manca
  • Materi
  • Nasional
  • Obituari
  • Okara
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Pamekasan
  • Pangkèng
  • Pangraja
  • Paramasastra
  • Profil
  • Rental
  • Roma
  • Saketheng
  • Sampang
  • Sastra
  • Sejarah
  • Situs
  • Sumenep
  • Tapalkuda
  • Tareka
  • Tecno
  • Tokoh
  • Tomang
  • Wawancara
  • Wisata
dimaduradimadura
  • Tomang
    • Sumenep
    • Pamekasan
    • Sampang
    • Bangkalan
    • Tapalkuda
    • Editorial
    • Advertorial
    • Nasional
    • Manca
  • Sakèthèng
    • Tareka
    • Soal
    • Doa
    • Buku
    • Materi
  • Pangkèng
    • Sastra
    • Kosa Kata
    • Paramasastra
  • Okara
    • Ghâghuridhân
    • Gancaran
    • Esai
    • Kolom
    • Cerpen
    • Carèta
    • Legenda
  • Ghârḍu
    • Sejarah
    • Wisata
    • Budaya
  • Congkop
    • Profil
    • Tokoh
    • Obituari
    • Situs
    • Asta
    • Pangrajâ
  • Roma
    • Desa
    • Komunitas
    • Lembaga
    • Organisasi
  • Ḍâpor
    • Kuliner
    • Bârung
  • Konten
    • Tecno
    • Elektro
    • Film
    • Otomotif
  • Bubungan
    • Kisah Mistis
    • Fakta Unik
Beranda Pangkèng Keindahan Pantun Madura, Mulai Pantun Kena Mental hingga Jenis Pantun Puitis

Keindahan Pantun Madura, Mulai Pantun Kena Mental hingga Jenis Pantun Puitis

13 Juli 2024, 19:40
Bagikan:
Salah satu contoh pantun Madura puitis yang sarat akan nasehat dan bernuansa filosofis dalam artikel ini (Gambar Ilustrasi: Dokumen dimadura.id)
Salah satu contoh pantun Madura puitis yang sarat akan nasehat dan bernuansa filosofis dalam artikel ini (Gambar Ilustrasi: Dokumen dimadura.id)

Logo Dimadura.idSASTRA DIMADURA – Pantun Madura merupakan salah satu bentuk seni berpuisi yang sarat dengan nilai-nilai kebudayaan lokal.

Dari pantun yang berisi nasehat hingga yang menyentuh hati, pantun-pantun yang bakal kami sajikan ini memiliki cara unik dalam mengkomunikasikan pesan-pesan penting.


BACA JUGA:

Uwais &Amp; Ghaist, Saat Ngaji Puisi Bahasa Madura Di Pusara Sayyid Jemur Buju' Bagung, Rabu 9 Juli 2024 (Foto: Sc.video On Youtube Rumah Tangga Puisi)

Ngaji Puisi Bahasa Madura: Dhadha Se Eporak


Berikut adalah berbagai jenis pantun Madura beserta artinya dalam bahasa Indonesia, mulai dari jenis pantun kena mental, pantun hati-hati di jalan, pantun nasehat, hingga pantun puitis.

Baca Juga:

Gambar Ilustrasi Kosakata Bahasa Madura Acakarbâ (Doc. Dimadura)

ACAKARBÂ

A. Pantun Bahasa Madura Kena Mental (2 Baris)

Pantun kena mental dalam bahasa Madura biasanya berupa pribahasa dengan kalimat personifikasi atau ironi.

Pantun jenis ini sering digunakan untuk memberikan sindiran halus atau mengingatkan seseorang dengan cara yang bijak tapi agak menggelitik. Berikut contohnya:

Contoh 1:

“Ghâludhuk jhâng ranyèngan, ojhân ta’ ojhân.”

Arti: Hanya angin bertiup kencang, hujan tak kan turun

Maksud: Pantun di atas biasanya diucapkan kepada seseorang yang banyak omong tapi omongannya tidak terbukti.


BACA JUGA:

Potret Jantung Kota Pamekasan, Arek Lancor (Foto: Istimewa)

Catatan Seorang Jurnalis: Kegagalan Data Sosial, Ironi Kesejahteraan Pamekasan


Contoh 2:

“Mon amèmpè jhâ’ ghi-tèngghi, mon ghâgghâr mè’ lajhu mèrcat.”

Arti: Kalau ngimpi jangan ketinggian, awas jatuh kau kualat

Maksud: Pantun ini untuk menyindir seseorang yang selalu berbicara dengan topik di luar batas kemampuannya. Jika kita mengucapkannya, dijamin orang tersebut akan berpikir dua kali untuk menyombongkan diri lagi.

Contoh 3:

“Bânnya’ caca, bânnya’ sala.”

Arti: Banyak bicara, banyak salah

Maksud: Terlalu banyak berbicara bisa menimbulkan banyak masalah, bahwa manusia adalah tempatnya salah dan dosa. Ingat kata-kata bijak, “diam berharga, bicara tidak sia-sia”.

Contoh 4:

“Tè-ngatè mon e’-naè’ana, bilâ labu tèya kèya sè sala.”

Arti: Hati-hati ketika memanjat, nanti jatuh saya juga yang salah

Maksud: Jangan terlalu percaya diri, bisa berakibat buruk terhadap orang yang ada di dekatnya.


BACA JUGA:

Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, Saat Menghadiri Sidang Terbuka Promosi Doktor Ilmu Sosial Di Gedung Pascasarjana Unmer Malang, Jumat (12/7). (Foto: Sumenepkab For Dimadura.id)

Raih Predikat Cumlaude Program Doktor Ilmu Sosial, Berikut Jenjang Karir dan Riwayat Pendidikan Bupati Sumenep


Contoh 5:

“Mon la angèn bhârât è adâ’, biyâsana ta’ kèra ghâgghâr ojhân.”

Arti: Kalau sudah kencang anginnya, biasanya tidak akan turun hujan

Maksud: Jika sombong di awal, pasti akan kecewa di akhir.

B. Pantun Madura Hati-hati di Jalan

Pantun ini memberikan pesan agar selalu berhati-hati dalam perjalanan, baik di jalan umum maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh 1:

“Mangkat bungkol, mole bungkol”

Arti: Berangkat utuh, pulang utuh. Maksudnya adalah, hati-hati di jalan hingga sampai tujuan dan pulang kembali dalam keadaan selamat.

Kata-kata “mangkat bungkol mole bungkol” ini termasuk pribahasa Madura yang menyiratkan pesan agar berhati-hati atau waspada selama dalam perjalanan dan selama ada di perantauan.

Contoh 2:

“Mon ajhâlân jhâ’ adânga’ mè’ tatandung, jhâ’ nondu’ mè’ taghentos”

Arti: Kalau berjalan jangan melihat ke atas awas kesandung, tapi juga jangan selalu menunduk, khawatir kejedot ke tembok.

Contoh 3:

“Sènga’ tè-ngatè è jhâlân, bânnya’ bhilughân”

Arti: Ingat hati-hati, dalam perjalanan ada banyak kelokan.

Kata-kata ini menyiratkan pesan agar tidak hanya hati-hati selama dalam perjalanan, tetapi juga dalam menempuh kehidupan; bahwa di depan kita pasti akan berpapasan dengan banyak rintangan dan halangan sebagai ujian atas kegigihan dan tekad yang kita miliki.

Contoh 4:

“Aèng songay aghili ta’ laju loros, dâri onjhur ka olo bannya’ bâto bân bu-rombu”

Arti: Air sungai mengalir bukan lantas mulur mengalir, dari hulu ke hilir banyak batu yang harus dilewati, banyak sampah yang harus dilalui.


BACA JUGA:

20240712 123323

Keindahan Akuarium Glowfish: Dunia Bawah Air yang Menawan


 

Contoh 5:

“Sajân tèngghi perrèng tombu, sajân bhârât angèn sè nambu”

Arti: Semakin tinggi bambu tumbuh, semakin kencang angin menerpa; bahwa semakin kita beranjak ke atas, semakin besar cobaan yang akan menguji kita.

Kata-kata berupa pantun dua baris (u-u) tersebut juga mengisyaratkan agar kita senantiasa berhati-hati dalam segala situasi.

C. Contoh Pantun Nasehat Bahasa Madura

Pantun nasehat bahasa Madura banyak digunakan oleh orang tua untuk mengajarkan nilai-nilai kehidupan kepada anak-anaknya.

Contoh 1:

Aèng ta’ kèra aombâ’ mon ta’ èghumbek
Orèng ta’ kèra aonga’ mon abâ’ ta’ calonga’

Arti: Seperti air yang mengalir, ia tidak akan berombak jika tidak kita obok. Demikian orang juga tidak akan bertingkah buruk jika kita bersikap baik. Hidup akan damai jika saling menghargai.

Contoh 2:

Acaca jhâ’ ghi-tèngghi,
Manna tombu sèpat dhengghi

Arti: Berbicara jangan terlalu meninggikan diri, awas tumbuh sifat dengki dalam hati. Kalau berbicara jangan terlalu kepedean, sombong bisa membawa malapetaka kepada diri sendiri.

Contoh 3:

Bhângo’ neng-ngennengnga,
ètèmbhâng acaca dhâddhi salana

Arti: Lebih baik diam saja, daripada bersuara malah jadi masalah


BACA JUGA:
Potret Kegiatan &Quot;Talkshow Dampak Dan Pencegahan Kekerasan Seksual&Quot; Kkn Unija Di Balai Desa Pabian Sumenep (Foto: Ahmad Febriyanto For Dimadura)

KKN UNIJA Sumenep Angkat Isu Kekerasan Seksual di Desa Pabian


 

Contoh 4:

Tasè’ dâlem jhung dâlemman
Langngè’ tèngghi jhung tèngghiyân
Andhep asor ka sè towa’an
Rassa panèser ka sè ngodâ’ân

Arti: Sopan santun dalam bersikap dan berbicara. Berbicara dengan baik, jangan menyakiti orang lain. Lebih baik berkata benar walaupun pahit hasilnya. Lebih baik jujur meskipun sulit.

Contoh 5:

Dhinaèn lobâng è dâdâna
Bâddhâna orèng atèngka sala
Ongghuna orèng sè la-nyala
Pareppa’na khèlap ka abâ’na

Post Views: 1,829
Halaman: 1 2

Follow akun TikTok dimadura.id untuk update video berita terbaru.

Follow
Bahasa MaduraDimaduraKata-kataKena MentalPantun MaduraPantun NasehatPantun PuitisPuitisSastra
Komentar
Bagikan:
Sebelumnya

Setara Prestasi Akademik Bupati Sumenep, Kabappeda Arif Firmanto Raih Cumlaude Studi Doktor Ilmu Sosial

Selanjutnya

Seni Merangkai Pantun Madura, Konsep dan Eksekusi

Artikel Terkait

Gambar Ilustrasi Puisi Puisi Fendi Kachonk (by @artmien/doc. dimadura)

Puisi Puisi Fendi Kachonk *)

Bâḍâ Bhák-tebbhâghân, Èlang Ta’ Sossa, Nemmo Ta’ Pèrak?

Rora Bhâsa

2 Komentar

  1. Ping-balik: Nilai-nilai Luhur dalam Pantun Bahasa Madura: Moral, Budaya ... » dimadura
  2. Ping-balik: Ragam dan Struktur Pantun Madura: Keindahan dalam Kesederhanaan » dimadura

Komentar Ditutup

UNIBA’s Upcoming Event

🌍 The 9th International Conference on Science and Technology (ICST) 2025
🌐 The 9th International Conference on Social Science (ICST) 2025
previous arrow
next arrow

Banner Advertorial

IMG-20251002-WA0018
IMG-20251002-WA0015
IMG-20251002-WA0012
IMG-20251002-WA0009
IMG-20251002-WA0007
IMG-20251001-WA0023
IMG-20251002-WA0021
IMG-20251002-WA0022
previous arrow
next arrow

OKARA

Santri Putri Riang Mengaji Bersama di Emperan Masjid Pondok Pesantren (Ilustrasi/Istimewa)

Madura dan Jejak Tua Pesantren Nusantara di Balik Hari Santri Nasional

Kolom 23 Oktober 2025
Gambar Ilustrasi Kosakata Bahasa Madura Acakarbâ (Doc. Dimadura)

ACAKARBÂ

Kosa Kata 22 Oktober 2025

Demo Transmart dan Anomali Isu Politik Indonesia

Kolom 19 Oktober 2025
Gambar Ilustrasi Pengalihan Isu Nasional 4 Bom Politik Pesantren vs Trans7

Pesantren Vs Trans7 Jadi Pengalihan Isu Paling Epik 4 Bom Politik

Nasional 17 Oktober 2025

Desak Komisi XI DPR RI Turun ke Madura, Jangan Tutup Mata Dong!

Kolom 13 Oktober 2025

SAKÈTHÈNG

Cover 3 Buku Sejarah Madura dan Pesantren
Buku

Tiga Buku Ini Merekam Peran Sentral Madura dalam Sejarah dan Pesantren

Download PDF Materi PAI Kelas 9 Semester I SMP/Sederajat: Meyakini Hari Akhir
Materi

Download PDF Materi PAI Kelas 9 Semester I SMP/Sederajat: Meyakini Hari Akhir

Momen Foto Bersama Pernikahan di Desa Totosan, Batang-Batang, Sumenep
Tareka

Musim Nikah, Ini Teks Contoh MC Pernikahan Bahasa Madura

POSE BERSAMA: Wisudawan dan Wisudawati Tahfidz Qur'an SMPIT Al-Hidayah Sumenep Tahun Pelajaran 2023-2024 (Foto: Nur Hidayati for Dimadura)
Saketheng

Contoh Naskah Seremoni Puitik Penobatan Wisudawan Terbaik dan Terfavorit 2025

Gambar Ilustrasi Akad Nikah | Contoh Parenteng Lampa Kabinan atau MC pernikahan bahasa Madura yang sederhana namun tetap sakral (Foto: Istimewa)
Saketheng

Contoh Parenteng Lampa Kabinan atau MC Pernikahan Bahasa Madura

PANGKÈNG

Gambar Ilustrasi Kosakata Bahasa Madura Acakarbâ (Doc. Dimadura)

ACAKARBÂ

Kosa Kata 22 Oktober 2025
Ghemmet atau Ghunḍhâs

Ghemmet atau Ghunḍhâs?

Kosa Kata 11 Oktober 2025
Ilustrasi Tiga Puisi Amin Bashiri by Don's

Tiga Puisi Amin Bashiri: Wijaya 28, Bidak Catur, dan Karena Hujan

Sastra 4 Oktober 2025
Gambar Ilustrasi Puisi Puisi Fendi Kachonk (by @artmien/doc. dimadura)

Puisi Puisi Fendi Kachonk *)

Sastra 16 September 2025
Mo’-Ngomo’: Ekspresi Bahasa Madura tentang Kebelet yang Tak Tertahankan (Ilustrasi Istimewa/Doc. Dimadura)

Mo’-Ngomo’ Bahasa Madura

Kosa Kata 4 Juli 2025

TERPOPULER

Tareka

20 Kata-kata Bijak Inspiratif Bahasa Madura dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

Arti Kata dan Macam-macam Poke dalam Bahasa Madura (Cover by Dimadura)
Kosa Kata

Arti Kata dan Macam-macam Poke dalam Bahasa Madura

Gambar Ilustrasi Artikel Kosakata Jorok Bahasa Madura Arti Bahasa Indonesia. Apa arti burik beceng? (Istimewa)
Kosa Kata

4 Kosakata Jorok Bahasa Madura dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

Daftar Lengkap Kosakata Bahasa Madura Halus Anggota Tubuh Manusia (Arsip Dimadura.id)
Kosa Kata

Daftar Lengkap Kosakata Bahasa Madura Halus Anggota Tubuh dan Contohnya dalam Kalimat

20 Kata-kata Bahasa Madura tentang Cinta (Poster doc. dimadura)
Saketheng

20 Kata-kata Bahasa Madura tentang Cinta

DIMADURA.ID | Ruang bagi orang Madura membaca, menulis, dan bersuara dalam bahasa, budaya, dan kearifan sendiri.

Jalan Raya Gapura, Ds. Buddagan Bangkal No. 41,
Kec. Kota, Sumenep, Madura, Indonesia
Contact: 082333811209

Email: redaksi@dimadura.id atau dimadura99@gmail.com

INFORMASI

  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Tarif Kerjasama

ESTORIA.ID

thumbnail
News

Pakar IT Sindir Menkeu Purbaya soal Rencana Ajar Cyber Security Coretax

JAKARTA, ESTORIA — Pengamat keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, menilai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebaiknya fokus pada tugas utamanya saja...

CONGKOP

Kabag Hukum Setdakab Sumenep, Hizbul Wathan, Saat Menerima Penghargaan yang disarahkan langsung oleh Pj Sekda Sumenep, Syahwan Effendi, Jumat malam tanggal 24 Oktober 2025 diarea timur Taman Adipura Sumenep (Foto: Mazdon/Doc. Dimadura)
Pangraja

Disaksikan Ribuan Warga, Kabag Hukum Setdakab Sumenep Raih Anugerah Inovasi Daerah 2025

Copyright © dimadura - 2025

Konten Iklan

Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!